Disdag Tertibkan PKL di Kawasan Pasar

- Jumat, 22 Maret 2019 | 10:19 WIB
-
-

BALIKPAPAN– Penertiban gabungan dilakukan Dinas Perdagangan Kota Balikpapan, melalui Bidang Sarana Perdagangan bersama bhabinkamtibmas dan babinsa yang wilayahnya terdapat pasar tradisional. Penertiban yang dilakukan kali ini menyasar pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di luar petak yang ditentukan.

Nah, Rabu (20/3) lalu sekira pukul 09.00 Wita dilakukan penertiban PKL di Pasar Klandasan, Kecamatan Balikpapan Kota. Kurang lebih 10 PKL gerobak tempat berjualan PKL untuk sementara waktu dipindahkan di tempat yang tak mengganggu lalu lintas di jalan areal pasar tersebut. Dalam penertiban yang dilakukan tersebut, turut dihadiri Lurah Klandasan Ulu Pratama Imam Ghoezali didampingi Kasi Trantib dan LH Muhammad Siri.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pasar Klandasan Wilayah III Kanti Suharjo mengatakan, patroli gabungan yang dilakukan berfokus pada PKL dan barang dagangan yang berada di luar petak.

“Kami memindahkan gerobak PKL yang berada di jalan, dan barang yang di luar petak dibersihkan. Serta ada yang nambah-nambah tempat, kami juga lakukan penertiban,” kata Kanti Suharjo disela-sela penertiban.

Kanti melanjutkan, penertiban yang dilakukan khususnya gerobak atau rombong PKL hanya sementara waktu, tepatnya hingga jam kerjanya usai, yakni pukul 14.30 Wita. Mengingat, selepas jam tersebut bukan lagi kewenangannya. Sehingga selepas waktu tersebut, merupakan tugas dari instansi terkait untuk melakukan penertiban atau sebagainya.

“Gerobak PKL sementara dipindahkan di lahan kosong. Soalnya kadang mereka (PKL, Red) baru berjualan sore hari. Jadi begitu sudah jam 14.30 Wita, bukan saya lagi yang berwenang. Karena jam kerja kami hanya sampai setengah tiga,” sambungnya.

Dia meminta kepada PKL maupun pedagang untuk tetap memperhatikan dan mengikuti aturan yang telah ditentukan. Dimana tak memanfaatkan fasilitas umum (fasum) serta tak menaruh barang dagangan di luar petak.

Sementara itu, Pratama Imam Ghoezali mengatakan, di kawasan Pasar Klandasan tersebut, memiliki kuliner favorit yakni Coto Makassar. Sehingga mengharapkan PKL maupun pedagang untuk memperhatikan kebersihan.

“Ini setelah rombongnya dipindahkan, ternyata terdapat banyak sampah di bawahnya. Nanti akan kami minta untuk dibersihkan. Soalnya yang makan Coto Makassar di sini (Pasar Klandasan, Red) bukan hanya orang kita saja. Kadang ada juga tamu undangan,” jelas Pratama.

Sedangkan Bhabinkamtibmas Kelurahan Damai Aiptu Suprapto yang turut hadir dalam penertiban itu menuturkan, sebelumnya telah dilakukan penertiban di Pasar Balikpapan Permai dan Pasar Sepinggan.

“Kemarin (Senin, Red) sudah dilakukan penertiban PKL di Pasar BP dan Sepinggan. Makanya yang hadir semua ini, bhabinkamtibmas dan babinsa yang di wulayahnya terdapat pasar,” ucap Suprapto. (wal/cal)

Editor: adminbp-Admin Balpos

Rekomendasi

Terkini

Tim Respons Brimob Padamkan Karhutla

Selasa, 16 April 2024 | 12:15 WIB

Tabrak Truk, Pengemudi Motor di Bontang Meninggal

Selasa, 16 April 2024 | 09:04 WIB

Krisis BBM di Kutai Barat Dipicu SPBU Terbakar

Senin, 15 April 2024 | 18:15 WIB

Penumpang Mudik dari Bontang Masih Tinggi

Senin, 15 April 2024 | 17:00 WIB

Puncak Arus Balik ke Samarinda Diprediksi Hari Ini

Senin, 15 April 2024 | 14:10 WIB

Main Kembang Api, Dua Ruko di Long Ikis Terbakar

Senin, 15 April 2024 | 12:26 WIB
X