BALIKPAPAN - Kondisi Imam Mahmudi kini berangsur membaik. Cedera patah tangan yang dideritanya saat uji coba bersua Mitra Teras, 17 Februari lalu. Mantan bek Madura FC tersebut tak sabar untuk merumput kembali bersama timnya Persiba Balikpapan. Tentu menjadi angin segar bagi Beruang Madu. Banyak pilihan yang bisa dilakukan Pelatih Salahudin selain hadirnya Sunni Hizbullah dan Fandy Edy di lini belakang.
Seusai mengikuti latihan di Futsal Sehati, Jumat (22/3) kemarin, Imam mengatakan kondisinya sudah membaik. Kini telah mencapai 90 persen. Tinggal proses recovery. “Sisa terapi saja. Setiap hari dikasih air hangat dan dingin. Semoga secepatnya bisa pulih 100 persen,” jelas Imam, kemarin.
Pun begitu, ia masih harus mengatasi rasa trauma. Terlebih saat benturan. Sebab, itu yang kerap terjadi kepada pemain pasca mengalami cedera. “Ini harus dilawan dan pokoknya harus berani. Supaya trauma tersebut bisa hilang,” katanya.
Kondisi yanng kian membaik, tentu Imam akan dibawa training center (TC) di Malang. Ia pun optimis selama di Malang keadaannya sudah pulih. “Kan ada waktu libur juga. Pasti sudah membaik. Dan Selama di Malang bisa latihan keras lagi,” tambahnya.
Sementara itu, Salahudin memang berencana membawa semua para pemainnya mengikuti pemusatan latihan. Meski saat ini ada beberapa nama masih mengalami cedera dan sakit. Selain Imam, beberapa nama seperti Beni Oktivianto, Andre Dio serta Riskal Susanto juga masih dibekap sakit. Termasuk Awal Ramadan yang tak kunjung pulih dari cedera. “Semua pasti ikut, termasuk Imam. Kalau Beni, Andre Dio dan Riskal pasti sudah sembuh saat di Malang. Karena ada waktu libur yang bisa dimaksimalkan untuk berobat. Tapi belum tahu kondisi terakhir dari Awal seperti apa,” pungkasnya. (ham/san)
