BALIKPAPAN - Kesetian penggawa Persiba Balikpapan sedang diuji. Sampai sekarang mereka direkrut tanpa ada kepastian kontrak. Padahal para pemain sudah berlatih sejak 5 Februari silam. Sekarang, Bryan Cesar cs justru sudah diliburkan hingga 4 April mendatang. Beda halnya di klub Eropa, pemain datang tentu dengan syarat sudah deal. Dan melakukan tanda tangan kontrak. Tentu, janji manajemen harus ditepati. Utamanya agar pemain tidak kabur lagi. Apalagi, sudah empat nama memilih keluar. Terakhir mantan bek PSIM Jogjakarta Fandy Edy.
Hanya saja, Ketua Balistik Endrik Jatmiko mengatakan dibanding dengan tim-tim lain, justru persiapan Persiba terlalu cepat. Contoh Madura FC, PSIM Jogjakarta, Persis Solo masih santai saja. Jadi tidak masalah keterlambatan seperti ini. Terlebih ada beberapa pemain sudah menerima down payment (DP). "Pastinya manajemen dan pemain ada ikatan perjanjian sebelum kontrak,” kata Endrik Jatmiko, Selasa (26/3) kemarin.
Ia pun meminta agar para pemain tetap setia dengan tim. Karena dari sini bisa ketahuan pemain yang benar-benar memiliki loyalitas terhadap klub kesayangan Kota Minyak. ”Pemain boleh datang dan pergi, tapi Persiba harus tetap di hati. Jadi pemain harus buktikan kesetiaannya,” katanya.
Pria yang karib disapa Dalbo tersebut menambahkan masih banyak tim hanya sekadar menunggu. Mereka tampak berhati-hati karena saat ini soal kejelasan liga berputar belum pasti. ”Liga 1 juga belum ada kejelasan. Jadi ini belum termasuk terlambat manajemen. Lagian pemain yang lari bukan pemain istimewa. Artinya bukan pemain bintang atau ikon,” tambahnya.
Sementara itu, selama liburan sang arsitek Salahudin mengatakan para pemain rencana dikumpulkan kembali pada 5 April nanti. Hanya saja, pria kelahiran Palembang tersebut belum bisa memastikan para pemainnya berkumpul di mana. ”Belum tahu di mana, apakah di Malang atau masih di Balikpapan. Tapi selama libur tetap memberikan program latihan khusus kepada mereka,” tambah Salahudin. (ham/san)