Mandiri Berkat Usaha Kumpulkan Botol Plastik dan Jualan Kue

- Kamis, 11 April 2019 | 10:52 WIB
LAYAK DICONTOH: Hasnah (tengah) memutuskan keluar dari kemiskinan.
LAYAK DICONTOH: Hasnah (tengah) memutuskan keluar dari kemiskinan.

BALIKPAPAN – Peserta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) yang berada di wilayah Marga Sari, Balikpapan Barat kembali mengundurkan dari penerima bantuan sosial (bansos) non tunai dari Dinas Sosial Balikpapan.

Salah satunya adalah Hasnah. Salah seorang warga Jalan Pandan Arum, RT 28 Kelurahan Marga Sari yang memutuskan keluar dari peserta PKH.

Hasnah memutuskan keluar dari peserta PKH karena memiliki alasan, yakni kehidupan keluarga yang sudah sejahtera dan memiliki peningkatan untuk masalah ekonomi.

"Karena ekonomi keluarganya sudah membaik dan memiliki peningkatan maka itu dia memutuskan keluar dari PKH," kata Supervisor PKH, Subejo.

Sebelum keluar dari PKH, Hasnah mendapatkan dana bansos non tunai ini sejak tahun 2013 lalu. Dan mendapatkan bansos ini, karena adanya biaya anak sekolah yang masih memerlukan tanggungan. Jadi dia memanfaatkan bansos ini untuk kebutuhan pendidikan anaknya.

Sedangkan Hasnah hanya membuka usaha kecil berjualan kue basah dan suaminya bekerja berjualan kopra kelapa di pasar. Usaha jualan kue basah berjalan sejak tahun 2003 dan masih keliling kampung. Namun terkadang Hasnah juga mengumpulkan botol plastik untuk dijual sebagai penghasilan tambahan.

"Jadi selain jualan terkadang Hasnah juga memulung botol plastik untuk dijual," ucap Subejo.

Berkat kesabaran, keuletan dan ketekunan serta kerja keras Hasnah selama ini, akhirnya ia mempunyai banyak langganan dan Hasnah hanya menitipkan kuenya di warung langganannya setiap pagi. Keuntungan yang diperoleh saat ini bisa mencapai Rp 300 ribu per hari.

"Kalau di total sebulan bisa mencapai Rp 9 juta," ungkapnya.

Pendamping Sosial PKH Rahayu melanjutkan, bahwa PKH tidak hanya sekadar mengurus bansos non tunainya saja, akan tetapi fokus terhadap perubahan perilaku KPM PKH, sehingga bisa hidup mandiri dan sejahtera seperti peserta yang lain.

"Semoga saja ke depannya lebih banyak lagi KPM PKH yang graduasi mandiri di kota Balikpapan," sambung Rahayu.

Sementara itu, Lurah Marga Sari Ride menambahkan bahwa dirinya sangat mendukung kegiatan bansos dari kementerian sosial yang dapat membantu perekonomian masyarakat sekitar khususnya keluarga kurang mampu.

"Karena dari bansos ini, masyarakat dapat memanfaatkan dananya untuk kebutuhan yang bermanfaat dan berjangka panjang," pungkas Ride.

Harapannya semoga warga Marga Sari yang sudah memutuskan keluar dari PKH dapat menjadi contoh kepada masyarakat lain ataupun peserta PKH lainnya. (may/rus)

Editor: adminbp-Admin Balpos

Rekomendasi

Terkini

Safari Ramadan Kukar, Serahkan Manfaat JKM

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:29 WIB
X