BALIKPAPAN-Sebanyak 2.513 kendaraan roda empat dilakukan uji emisi. Kegiatan ini digelar Dinas Lingkungan Hidup (DLH) di empat lokasi, yakni Embarkasi Haji Batakan, Jalan Mulawarman, Telkom Divre Kaltimra Jalan MT Haryono, dan pangkalan elpiji di Jalan Yos Sudarso (Jalan Minyak).
Kepala DLH Kota Balikpapan, Suryanto mengatakan dari jumlah kendaraan tersebut, 95 persen dinyatakan lolos uji emisi. “Saat penilaian Adipura, Balikpapan berhasil mendapatkan penilaian memiliki udara terbersih. Salah satunya karena emisi kendaraan cukup baik,” kata Suryanto kepada Balikpapan Pos, Kamis (11/4).
Kendaraan yang diuji emisi itu adalah kendaraan roda empat yang berbahan bakar bensin dan solar. Sementara untuk angkutan kota tidak diuji emisi, karena sudah menjalani uji emisi di Dinas Perhubungan (Dishub). “Kalau angkutan kota tidak dilakukan uji emisi karena dilakukan oleh Dishub,” katanya.
Pelaksanaan uji emisi itu awalnya dibiayai pemerintah pusat melalui pemerintah provinsi. Namun beberapa tahun belakangan, uji emisi dilakukan secara mandiri. “Yang terpenting adalah penilaian Adipura, salah satunya kontribusi udara yang bersih. Nilainya sekitar 10 persen,” tuturnya. Menurut Suryanto, apabila tidak melaksanakan uji emisi akan berdampak pada penilaian adipura. Sedangkan anggaran uji emisi mencapai Rp 115 juta dari APBD Kota Balikpapan. (cha/vie/k1)