PENAJAM - Pleno rekapitulasi hasil perhitungan suara di tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) masih berlangsung. Diantara empat kecamatan, baru Kecamatan Waru telah menyelesaikan pleno rekapitulasinya.
Sementara Babulu dan Sepaku dijadwalkan selesai hari ini, Kamis (25/4). Untuk Kecamatan Penajam dijadwalkan rampung 28 April, karena masih tersisa 4 keluarahan dari 23 kelurahan/desa yang belum rekapitulasi.
Namun, perolehan suara partai politik (parpol) telah beredar di media sosial, khususnya DPRD kabupaten/kota. Data tersebut, Demokrat meraih 15.402 suara dan mendapatkan jatah empat kursi, yakni satu kursi di Dapil 3 Babulu-Waru, satu kursi Dapil 2 Sepaku dan dua kursi Dapil 1 Penajam, Gerindra memperoleh 13.348 suara dan juga mendapat jatah empat kursi, Dapil 2 Sepaku dan Dapil 3 Babulu-Waru masing-masing satu kursi dan dua kursi Dapil 1 Penajam. Golkar sebagai jawara Pemilu 2014 dengan perolehan lima kursi, tapi Pemilu 2019 ini diperkirakan hanya meraih tiga kursi.
Nasib yang sama juga bakal dialami PDIP. Pada pemilu lalu, meraih empat kursi dan tahun dini diperkirakan hanya meraih tiga kursi. Tapi, peluang untuk mempertahankan empat kursi masih cukup besar.
Mengingat, pleno rekapitulasi Kecamatan Penajam belum rampung, sementara PDIP memiliki peluang cukup besar mendapatkan dua kursi di Dapil Penajam.
Ketua KPU PPU Irwan Sahwana mengimbau, kepada seluruh masyarakat PPU agar tidak mempercayai 100 persen informasi mengenai perolehan suara parpol yang beradar dimedia sosial. Informasi tidak bersumber dari KPU.
“Perolehan suara parpol untuk DPRD kabupaten/kota yang beredar di media sosial, kami mengimbau masyarakat jangan mempercayai 100 persen. Karena kemungkinan data C1 yang diterima oleh masing-masing parpol. Mengapa jangan dipercaya 100 persen, karena banyak salinan C1 belum disinkronkan. Data C1 itu diperbaiki di pleno rekapitulasi tingkat kecamatan. Sebaiknya masyarakat sabar menunggu sampai pleno rekapitulasi hasil perolehan suara tingkat kabupaten yang rencannaya dilaksanakan tanggal 1 Mei,” kata Irwan Sahwana pada media ini, kemarin (24/4).
Irwan Sahwana mebeberkan, data real count yang diterima KPU telah mencapai 98 persen. Sebanyak dua persen belum masuk ke KPU, karena pleno rekapitulasi di tingkat kecamatan belum rampung secara keseluruhan. Namun, KPU masih enggan mengeluarkan data perolehan suara sementara tersebut.
“Data perolehan suara pileg sudah masuk 98 persen. Kalau Pilpres sudah 100 persen,” ungkapnya.
Ia membeberkan, perolehan suara Pileg untuk DPRD PPU untuk sementara ini belum ada satu partai politik menembus lima kursi dari total 25 kursi. Mengingat, data hasil perhitungan suara belum masuk KPU sisa dua persen. “Pemilu kali ini kelihatannya agak berat satu parpol memegang lima kursi DPRD kabupaten. Data suara sementara yang diterima sudah 98 persen dan sisa dua persen, kemungkinan maksimal empat kursi bisa dipegang oleh satu partai. Ini hanya perkiraan dan belum dipastikan karena data belum masuk semua,” tandasnya. (kad/rus)
