HCoB Rayakan Kartini dengan Seabrek Kegiatan

- Sabtu, 27 April 2019 | 11:34 WIB
LINE DANCE: Dipandu instruktur dari Jakarta, Mr Sinyo (kelima kanan), anggota HCoB abadikan momen usai dance di Lobby Swiss Bel Hotel. Sebelumya, mengunjungi dan memberi sumbangan pengobatan pasien di RSUD Gunung Malang dan bagi sembako ke panti asuhan.
LINE DANCE: Dipandu instruktur dari Jakarta, Mr Sinyo (kelima kanan), anggota HCoB abadikan momen usai dance di Lobby Swiss Bel Hotel. Sebelumya, mengunjungi dan memberi sumbangan pengobatan pasien di RSUD Gunung Malang dan bagi sembako ke panti asuhan.

BALIKPAPAN- Dengan mengenakan kebaya modern, semangat RA Kartini terus berkobar dalam diri seluruh anggota Hijabers Community of Balikpapan (HCoB) di bawah komando Ketuanya Hj Ani Adam. Tepatnya, Kamis (25/4) kemarin, dimulai kunjungan ke RSUD Gunung Malang dengan memberikan sumbangan pengobatan kepada pasien bernama Maimunah.

Dilanjutkan mengunjungi dua panti asukan, yakni Panti Asuhan Al Mujahidin dan Panti Asuhan Al Kahfi. Disana, puluhan anggota HCoB membagikan sembako dan nasi kotak. 

Tidak hanya itu, siangnya menggelar Kartini Day berupa Line Dance di Barito Lounge, Lobby Swiss Bel Hotel. Dipandu instruktur Mr Sinyo dari Komunitas La Salsa Indonesia Jakarta, dengan mengenakan kebaya dipadu celana jeans dan rok, puluhan anggota melakukan gerakan dance.

Ketua 2 HCoB, Hj Ardaniyah mewakili Hj Ani Adam mengatakan, sebagai komunitas memaknai hari Kartini akan terus mengangkat martabat orang yang terpinggirkan salah satunya mengunjungi pasien yang sakit dirumah sakit. “Untuk kegiatan Kartini tahun ini kami lebih fokus kepada kegiatan sosial, dan itu sudah kami lakukan dan terus kami lakukan tiap tahunnya,” katanya.

Dikatakan Hj Ardaniyah, untuk menjaga keakraban antar anggota, setiap bulan bahkan tiap minggunya terus melakukan silaturahmi, baik itu kerumah-rumah dengan melakukan arisan maupun memberikan informasi melalui media sosial. “Khusus dance kami lalukan tiap dua kali seminggu, tiap Selasa dan Jumat di Pentacity,” ujarnya.

Terpisah, Hj Ani Adam mengatakan, RA Kartini adalah pioner dari perjuangan perempuan Indonesia. Kartini adalah pelopor perjuangan panjang bagi emansipasi wanita di Indonesia. Kartini dengan gigih memperjuangan martabat seorang wanita. “Ide Kartini harus terus digelorakan, disuarakan dan direalisasikan sesuai dengan konteks zamannya. Ide besarnya diambil, tetapi strateginya perlu dikembangkan sesuai perkembangan zaman,” ujar istri dari anggota DPRD Kaltim, H Muhammad Adam.

Dan itulah, lanjut Hj Ani  yang ditanamkan dalam diri seluruh anggota HCoB. “Kami juga anggota HCoB akan berusaha dan terus berkontribusi untuk pembangunan kota Balikpapan, didalam semua bidang. Terkhusus dalam kegiatan kewanitaan,” pungkasnya. (**/dwn/ono)

Editor: adminbp-Admin Balpos

Rekomendasi

Terkini

PLN dan PWI Kalteng Gelar Donor Darah

Kamis, 29 Februari 2024 | 10:23 WIB
X