Libatkan Pegiat Seni, Ajak Masyarakat Tertarik Literasi

- Senin, 29 April 2019 | 10:52 WIB
KREATIF: Salah seorang peserta saat menorehkan kreasinya di ajang Mural Competition, kemarin (28/4).
KREATIF: Salah seorang peserta saat menorehkan kreasinya di ajang Mural Competition, kemarin (28/4).

BALIKPAPAN-PT Pertamina (Persero) Refinery Unit V Balikpapan punya cara tersendiri dalam mendukung gerakan literasi nasional yang dicanangkan pemerintah. Yakni, dengan membentuk kampung literasi di kawasan Klandasan Ilir, Balikpapan Kota, melalui program corporate social responsibility (CSR). Dengan harapan dapat meningkatkan animo masyarakat terhadap baca tulis, numerasi, sains, digital, finansial, budaya, serta kewargaan yang merupakan literasi dasar.
Mengawali pembentukan kampung literasi, pihaknya menggelar Mural Competition dengan tema “Literasi, Edukasi dan Budaya Lokal”.

“Karena kami juga tidak ingin literasi dipahami sebagai sesuatu yang berat, melainkan menyenangkan dan dapat dinikmati bersama sekaligus mengandung unsur edukasi. Mural Competition untuk memantik semangat masyarakat agar tertarik terhadap literasi,” kata Region Manager Communication & CSR Kalimantan, Heppy Wulansari di sela kompetisi, kemarin (28/4). Jika persepsi tersebut sudah terbentuk, lanjut dia, maka akan mudah untuk melaksanakan kegiatan berikutnya, yakni Kampung Literasi.

Disebutkan, kompetisi digelar mulai Minggu (28/4) hingga Rabu (1/5). Selanjutnya kawasan tersebut akan diresmikan tepat pada peringatan Hari Pendidikan Nasional, 2 Mei mendatang. Tak tanggung-tanggung, peserta yang terlibat merupakan pegiat seni, guna menghasilkan kreasi mural yang berdaya tarik tinggi.

“Peserta harus yang kompeten agar hasil  mural ini tidak hanya mempercantik area, tapi juga akan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan untuk berkunjung ke Balikpapan, khususnya ke Kampung Literasi,” serunya.

Tercatat ada 50 peserta asal Balikpapan, Samboja, Samarinda, sampai Bontang yang beradu kemampuan. Sedangkan mural dituang di 43 bidang tembok berukuran sekitar 3x4 m di sepanjang RT 9 Kelurahan Klandasan Ilir.

Ketua Panitia Roelyta Aminuddin menyatakan apresiasi kepada Pertamina atas program CSR Kampung Literasi.
“Kami berharap agar Kampung Literasi ini dapat menjadi salah satu ikon wisata kampung edukasi di Balikpapan,” ujar salah seorang tokoh penggiat literasi di Kalimantan ini.

Salah seorang peserta, Panca mengatakan butuh dua hari untuk membuat konsep. “Konsep yang saya buat sesuai tema, yakni melek literasi. Tapi juga harus realistis dengan tetap mencari nafkah. Makanya ada gambar angkot Balikpapan,” tuturnya menceritakan pesan yang terkandung dalam mural yang akan dibuatnya. Untuk mempercantik kreasi muralnya, dia pun menambahkan dekorasi khas Kalimantan.

Lebih lanjut pria yang mengaku kerap membuat mural secara profesional untuk perkampungan, mes, hingga kafe ini berpendapat, kompetisi ini melibatkan pegiat seni andal dan berpengalaman tinggi. “Banyak yang senior, tapi saya enggak khawatir karena di sini perang konsep,” pungkasnya. (dra/vie/k1)

Editor: adminbp-Admin Balpos

Rekomendasi

Terkini

Tersisih di SMA Bisa Langsung Beralih ke SMK

Sabtu, 11 Mei 2024 | 08:49 WIB
X