BALIKPAPAN-Bulan suci Ramadan 1440 hijriah tinggal menghitung hari. Saat ini, Kementerian Agama (Kemenag) Balikpapan sedang mempersiapkan pemantauan hilal, guna menetapkan jatuhnya hari pertama bulan puasa.
Kepala Kemenag Kota Balikpapan Hakimin mengatakan, pemantauan hilal rencananya akan dilaksanakan pada Minggu (5/5) sore. Kegiatan ini melibatkan tokoh agama dan ormas Islam, seperti NU, Muhammadiyah, BMKG, perguruan tinggi, dan Dewan Masjid.
“Kalau tidak ada halangan, pekan ini kami sudah lakukan pemantauan hilal,” ujar Hakimin kepada Balikpapan Pos, kemarin.
Sementara untuk lokasi pemantauan hilal, dirinya menjelaskan, lokasinya seperti tahun lalu. Yakni, Apartemen Pertamina RU V Balikpapan, Jalan Letjen Suprapto, Balikpapan Barat. “Saat ini kami lagi bersurat ke Pertamina untuk meminjam tempat yang akan dijadikan lokasi untuk pemantauan hilal,” akunya.
Saat ditanya apakah tahun ini ada perbedaan untuk penentuan awal Ramadan, Hakimin menyerahkan semuanya kepada keputusan pemerintah pusat. “Kami berharap tidak ada perbedaan untuk tahun ini,” akunya. Kalaupun terjadi perbedaan, khususnya antara NU dengan Muhammadiyah, jangan sampai dipermasalahkan.
Dia memastikan, apa pun yang terjadi nantinya, pihaknya tetap mengikuti arahan pemerintah pusat. “Tapi perbedaan itu jangan sampai menimbulkan perpecahan. Itu ‘kan hal biasa, tergantung keyakinan masing-masing,” ucapnya. (dan/vie/k1)
