UH AH OH..!! Dua Pasangan Tepergok Kumpul Kebo

- Rabu, 15 Mei 2019 | 10:40 WIB

BALIKPAPAN- Demi menjaga kekhusyukan umat Islam dalam menjalankan ibadah di bulan Ramadan, jajaran Satpol PP bersama tim gabungan terus menggencarkan razia terhadap pelanggaran ketertiban umum dan penyakit masyarakat. Kali ini kegiatan yang dikomandoi Satpol PP, pada Senin (13/5) malam menyisir sejumlah indekos dan hotel melati yang berlokasi di tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Balikpapan Kota, Selatan, dan Utara. Dari tiga lokasi tersebut sedikitnya ada delapan titik yang menjadi sasaran target tim gabungan Satpol PP, TNI, dan Polri. 

Satu persatu indekos dan hotel melati dirazia petugas. Dari indekos sendiri sedikitnya ada 14 identitas warga berupa KTP luar daerah yang diamankan petugas Satpol PP sebagai barang bukti, lantaran mereka tidak mengurus domisili selama tinggal dan bekerja di wilayah Balikpapan. 

"Ada 14 KTP luar daerah yang kami amankan, karena dia sudah tinggal di Balikpapan lebih tiga bulan. Seharusnya mereka mengurus surat izin berdomisili," ungkap Kasi Operasi Satpol PP, Siswanto yang memimpin razia tersebut.

Sementara itu di wilayah Balikpapan Utara, petugas mendapati dua pasangan diduga bukan suami istri berada di dalam satu kamar kos. Lokasi kosan yang berada di kawasan Pasar Buton, Kilometer 5 Balikpapan Utara ini turut disatroni petugas. Pasalnya, ada dugaan indekos tersebut disinyalir menjadi tempat prostitusi.

Saat ketangkapan berada di dalam kamar, pasangan tersebut mengaku hanya bertamu menemui temannya yang sedang menginap di kosan tersebut. "Kami melakukan pengecekan identitas KTP pasangan tersebut bukan suami istri. Ya kami lakukan pemanggilan terhadap pasangan tersebut," tegasnya.

Tak hanya pasangan diduga mesum, di indekos tersebut juga didapati ada satu kamar yang berpetak-petak yang disinyalir digunakan untuk hal-hal negatif. "Jadi kami sarankan untuk dibongkar," tegas Sis -sapaan akrab Siswanto.

Sementara itu, di sejumlah hotel melati yang dirazia seperti Hotel Mentari dan Hotel Cinderella, semua dalam keadaan kosong. Tidak ditemukan adanya pasangan bukan suami istri yang menginap di sana.

Dalam kegiatan ini sedikitnya ada 80 personel gabungan yang dikerahkan. "Kegiatan ini sengaja kami lakukan agar menjamin warga yang sedang beribadah dengan tenang dan khusyuk, serta menjaga kota dari kegiatan maksiat terlebih dalam bulan Ramadan saat ini," tandasnya.

Kegiatan yang dimulai usai salat tarawih ini berakhir sekira pukul 23.00 Wita. Kegiatan seperti ini akan terus berlanjut khususnya selama bulan Ramadan. (pri/cal)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Penerimaan Polri Ada Jalur Kompetensi

Jumat, 19 April 2024 | 14:00 WIB

Warga Balikpapan Diimbau Waspada DBD

Jumat, 19 April 2024 | 13:30 WIB

Kubar Mulai Terapkan QR Code pada Pembelian BBM

Jumat, 19 April 2024 | 13:00 WIB

Jatah Perbaikan Jalan Belum Jelas

Jumat, 19 April 2024 | 12:30 WIB

Manajemen Mal Dianggap Abaikan Keselamatan

Jumat, 19 April 2024 | 08:25 WIB

Korban Diseruduk Mobil Meninggal Dunia

Jumat, 19 April 2024 | 08:24 WIB

Mulai Sesak..!! 60 Ribu Pendatang Serbu Balikpapan

Jumat, 19 April 2024 | 08:19 WIB
X