Mudik Sejak Dini, Seat Tersedia dan Tidak Berdesakan

- Jumat, 17 Mei 2019 | 13:17 WIB

BALIKPAPAN - Mudik lebih awal pilihan yang paling tepat ditempuh masyarakat. Utamanya yang hendak ke kampung halaman untuk merayakan Lebaran dengan menggunakan armada PT Pelni (Persero). Pasalnya, keberangkatan tujuan kawasan timur Indonesia saat peak season Lebaran telah dipadati penumpang. "Mudik lebih awal untuk menghindari penumpukan penumpang dan risiko tidak mendapatkan tiket yang akhirnya tidak dapat berangkat. Oleh karena itu diimbau agar memanfaatkan keberangkatan lebih awal dimana seat masih tersedia," kata Pemimpin Pelni Cabang Balikpapan Yohanis Banne dijumpai di kantornya, Rabu (15/5).

Dia merinci, keberangkatan 23 Mei menggunakan KM Bukit Siguntang tujuan Pare Pare-Makassar misalnya, tiket sudah ludes terjual. Begitu juga untuk keberangkatan 27 Mei tujuan yang sama menggunakan KM Umsini dan keberangkatan 28 Mei menggunakan KM Lambelu tujuan Parepare-Makassar hingga Bau-Bau.

Tidak terkecuali keberangkatan 1 Juni tujuan Pare Pare dan seterusnya menggunakan KM Bukit Siguntang hingga kemarin tiket sudah habis terjual. Termasuk tujuan Surabaya menggunakan KM Umsini pada 3 Juni mendatang.

Satu-satunya seat yang masih tersedia yakni keberangkatan 4 Juni tujuan Pare Pare dan seterusnya menggunakan KM Lambelu.

Disebutkan hingga kemarin, tingkat isian penumpang berangsur menebal. Masing-masing KM Lambelu tujuan Pare Pare-Makassar dan Bau Bau yang membawa 938 penumpang berangkat Selasa lalu dan KM Bukit Siguntang yang berangkat Rabu dini hari tujuan Pare Pare-Makassar sampai Kupang dengan membawa 578 penumpang.

Lanjut dia menerangkan, banyak kemudahan yang diperoleh calon penumpang yang melakukan mudik sejak dini. Mulai kepastian memperoleh tiket dan kenyamanan selama menempuh perjalanan karena terhindar dari aksi desak-desakan dengan penumpang lain di tengah padatnya arus pemudik. Tak lupa ia menyarankan, masyarakat tidak membeli tiket selain di tempat yang ditentukan. Di samping harganya lebih mahal, tiket yang didapat juga tidak sesuai dengan identitas.

Sementara berdasarkan ketentuan, nama calon penumpang yang tertera di lembaran tiket harus sesuai dengan identitas. Jika tidak, secara otomatis tidak diberangkatkan. "Karena sebelum berangkat seluruh data akan diverifikasi melalui sistem Departure Control System (DCS). Mulai identitas, tanggal keberangkatan, nama kapal dan pelabuhan yang dituju," serunya.

Dari situ, calon penumpang akan dibekali boarding pass. Untuk selanjutnya masuk ke area ruang tunggu.

Adapun tiket dapat diperoleh di sejumlah travel agent yang menjadi mitra bisnis Pelni. Tiket juga bisa dapat secara online melalui aplikasi Pelni Mobile.  Yang menarik, pihaknya juga membebaskan biaya bagasi untuk barang bawaan penumpang maksimal 40 kilogram. (dra/rus)

Editor: adminbp-Admin Balpos

Rekomendasi

Terkini

Desa Wisata Pela Semakin Dikenal

Selasa, 16 April 2024 | 11:50 WIB

Pekerjaan Rumah Gubernur Kaltim

Selasa, 16 April 2024 | 09:51 WIB

Usulkan Budi Daya Madu Kelulut dan Tata Boga

Selasa, 16 April 2024 | 09:02 WIB

Di Balikpapan, Kunjungan ke Mal Naik 23 Persen

Senin, 15 April 2024 | 17:45 WIB

Libur Lebaran, Okupansi Hotel di Kaltim Meningkat

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB

Supaya Aman, Membeli Properti pun Ada Caranya

Senin, 15 April 2024 | 10:30 WIB

Neraca Dagang Kaltim Surplus USD 1.433,67 Juta

Sabtu, 13 April 2024 | 19:40 WIB

Operator Tingkatkan Kapasitas Jaringan 32 Persen

Sabtu, 13 April 2024 | 17:35 WIB

Konsumsi BBM Nonsubsidi Naik Signifikan

Sabtu, 13 April 2024 | 15:15 WIB

Pengembang Mulai Garap Segmen Perkantoran

Sabtu, 13 April 2024 | 13:09 WIB
X