BALIKPAPAN – Sektor pariwisata telah menjadi andalan sejumlah daerah di Indonesia untuk meraup rupiah, guna meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Sebagai kota jasa, sektor pariwisata sangat menjanjikan bagi Balikpapan. Mengingat, kota ini memiliki sarana dan prasarana pendukung, seperti bandara, pelabuhan laut, hingga terminal bus antar provinsi.
Menurut Ketua Komisi II DPRD Balikpapan, Muhammad Taqwa, untuk memaksimalkan potensi pariwisata di Balikpapan agar mampu meningkatkan PAD maka DPRD sedang mengupayakan penyusunan Rencana Induk Pengembangan Objek Wisata (RIPOW) Kota Balikpapan.
“Kita sama-sama tahu bahwa Balikpapan mempunyai sumber daya alam potensial. Apalagi kalau bukan pariwisatanya. Saya kira lima sampai sepuluh tahun kedepan pariwisata di Balikpapan sudah berkembang pesat,” ujar Muhammad Taqwa, kepada Balikpapan Pos.
Menurutnya, beberapa objek wisata yang dapat meningkatkan PAD di Balikpapan diantaranya Pantai Segara Sari Manggar, Kebun Raya Balikpapan (KRB), Mangrove Center Graha Indah.
“Ada beberapa tempat wisata yang telah mampu meningkat PAD lantaran telah dikelola secara maksimal,” kata Ketua DPC Gerindra Balikpapan ini.
Diakui Taqwa, salah satu objek wisata yang cukup potensial di Balikpapan yakni Pantai Segara Sari Manggar, tapi tidak menutup kemungkinan objek wisata lainya akan mengalami perkembangan cukup pesat pada tahun mendatang. Apalagi, jika rencana pembangunan kebun binatang di kota ini terwujud.
“Kita tahu bahwa Balikpapan dan wilayah kalimantan Timur belum ada kebun binatang yang cukup diminati para wisatawan,” tandasnya. (dan/vie)