BALIKPAPAN-H-3 Lebaran, arus mudik di Terminal Batu Ampar sepi. Kemarin (2/6) di lokasi keberangkatan tujuan Samarinda dan Banjarmasin, hanya terlihat beberapa penumpang saja.
“Mau ke Samarinda Mas, ke tempat saudara. Rencananya mau Lebaran di sana bersama dengan keluarga,” kata salah seorang penumpang, Sumiati kepada Balikpapan Pos.
Sepinya penumpang itu diakui Cotang, salah seorang sopir bus Balikpapan-Samarinda. “Jumlah penumpang masih sedikit yang nambah. Hanya berkisar 20 penumpang yang kami bawa. Kalau hari biasanya cuman ada delapan hingga sembilan penumpang saja,” aku pria berambut pirang ini.
Dibandingkan 10 hari menjelang Lebaran tahun lalu, dirinya bisa mengangkut 15-20 penumpang. Dia pun hanya bisa berharap hari ini jumlah penumpang meningkat, mengingat sudah memasuki H-2.
“Susah memang sejak tahun 2015 lalu. Penumpang bus itu langsung turun drastis. Penumpang berlarian naik taksi gelap. Padahal ongkosnya beda jauh. Kami hanya Rp 30 ribu. Kalau taksi gelap bervariasi, antara Rp 75 ribu sampai Rp 100 ribu per orang,” terang Cotang.
Hal senada diungkapkan petugas Terminal Batu Ampar, Bambang. Sejauh ini belum ada peningkatan jumlah keberangkatan penumpang. Namun, sebaliknya, jumlah kedatangan mengalami peningkatan.
“Kalau keberangkatan belum meningkat, kalau kedatangan sudah mulai (meningkat, Red). Umumnya di terminal ini, arus balik yang lumayan ramai karena banyak yang memilih Lebaran di Balikpapan. Kami juga masih melakukan pemantauan terkait berapa jumlah keberangkatan dan kedatangan sampai H-7,” ujarnya. (m4/vie/k1)
