Ayo Segera Tampung Air

- Kamis, 27 Juni 2019 | 09:34 WIB

BALIKPAPAN-- Baru saja Kamis minggu lalu IPAM Kampung Damai harus setop produksi karena kerusakan pipa distribusi di simpang 3 Jl. Jendral Sudirman Lampu Merah Balikpapan Permai, dan kembali pipa distribusi di area hutan Transad KM 8 bocor lagi, Rabu (26/6) kemarin.

"Kebocoran pada pipa transmisi steel diameter 600 mm, dilokasi Jalur Hutan Transad KM 8 atau berdekatan dengan pesantren Mardatillah, kondisi kebocoran akibat terjadinya pergeseran tanah," jelas Sukono, Kabag Hubungan Pelanggan PDAM Balikpapan, kemarin.

Akibatnya air baku yang berasal waduk Manggar yang didistribusikan ke IPAM Kampung Damai terganggu, sehingga akan setop produksi pada Jumat (28/6) pagi, karena dilakukan perbaikan mulai pukul 14.00 WITA hingga selesai.

Sukono menyampaikan bahwa, selain usia yang cukup tua, pipa transmisi merupakan jalur transportasi yang mengirimkan sumber air baku waduk Manggar menuju ke 3 Instalasi Pengolahan Air Minum PDAM, yaitu dari Waduk Manggar KM.12 ke IPAM Kampung Damai dengan panjang pipa yang mencapai kurang lebih 15 kilometer, kemudian ke IPAM KM. 8 Batu Ampar dengan panjang pipa mencapai 7 kilometer, dan IPAM KM.12 Karang Joang yang berdekatan dengan Waduk Manggar sendiri.

"Apalagi kondisi jalur pipa ini berada di dalam tanah melewati jalur hutan Transad KM 8 hingga tertanam melewati jalan besar yang sangat rentan terhadap kondisi alam, baik akibat pergerakan tanah hingga retan terhadap kerusakan akibat kondisi teknis," terangnya.

Memang tidak bisa dipungkiri, dengan Kondisi 80 persen  Kota Balikpapan dengan kontur tanahnya perbukitan, PDAM mengakui masih adanya pelayanan distribusi air yang belum bisa terlayani selama 24 nam penuh.

PDAM selalu mengimbau kepada pelanggan ketika air PDAM mengalir, upayakan untuk selalu menampung cadangan air sebagai persiapan penggunaan kebutuhan dirumah dan bijaksanalah dalam menggunakannya.

Sukono juga menyampaikan atas nama PDAM Kota Balikpapan mengimbau kepada pelanggan untuk mempersiapkan penampungan di rumah, selama air mengalir mohon untuk disimpan atau ditampung dirumah semaksimal mungkin. "Tak lupa juga menyampaikan permohonan maaf yang sebesar besarnya atas ketidak nyamanan ini, terutama kepada pelanggan yang daerahnya lebih dahulu mengalami tekanan distribusi yang kecil bahkan tidak mengalir lebih dahulu," pungkas Sukono.

Wilayah  IPAM KAMP. DAMAI

 Balikpapan Selatan, Balikpapan Kota, Sebagian Balikpapan Tengah dan Balikpapan Barat : Simp.Tiga Kp.Damai, Komp.Bank Duta, Perum Pos & Giro, Komp.BDS, Komp.BDI, Komp.PLN Pikitring Ring-Road, Gg.Mex, Gg.Teratai, Gg.PLN, Gg.Sampurna, Gg.Orienz, Simpang Tiga Jl.Mt.Haryono, Stalkuda, Gn.Bakaran, Sepinggan s/d Mulawarman (PJHI) Batakan, Bpp.Permai, Ps.Baru, Markoni, Klandasan, Pelayaran, Prapatan, Jl.Melati, Telogorejo, Bhayangkara, Cendrawasih, Dondang, Gn.Malang, Belakang Toko Utama, Gn.Malang Radar, Auri, Marbo, Siaga, Markoni Auto 2000, Gn.Guntur, Gn.Rambutan, Gn.Kawi, Kr.Rejo, Kp.Damai (Al’Makmur), Komp.Telkom, Terminal Tangki PDAM, Gg.Agung Tunggal, Komp.Bpp.Baru, Sebagian Daun Village, Muara Rapak, Kr.Anyar, Pdn.Sari, Pdn.Wangi, Kebun Sayur, Semoi, Kp.Baru Tengah, 21 Januari, Sepaku dan sekitarya, seluruh aliran Distribusi air dari IPAM KP.Damai.(***han)

Editor: adminbp-Admin Balpos

Rekomendasi

Terkini

PLN dan PWI Kalteng Gelar Donor Darah

Kamis, 29 Februari 2024 | 10:23 WIB
X