Kaltim Lumbung Gas

- Jumat, 28 Juni 2019 | 10:19 WIB

BALIKPAPAN - Kaltim tercatat sebagai salah satu lumbung penghasil gas. Itu tercermin dari tingkat kontribusi terhadap nasional yang mencapai 24 persen. Berdasarkan data yang dilansir SKK Migas Wilayah Kalimantan dan Sulawesi (Kalsul), realisasi produk siap jual (lifting) gas di Kaltim periode Januari-Mei mencapai 1.434 Million Metric Standard Cubic Feet per Day/Juta Standar Kaki Kubik per Hari (MMSCFD) dari 1.908 MMSCFD yang ditargetkan. Adapun realisasi lifting gas nasional periode yang sama mencapai 5.928 MMSCFD dari target sebesar 7 ribu MMSCFD, APBN 2019.

Meski pasokan gas berlimpah nyatanya beririsan dengan tingkat kebutuhan di Kaltim. Hingga Januari-Mei, konsumsi gas hanya mencapai 438 MMSCFD. "Saat ini (konsumsi) didominasi PT Pupuk Kaltim sebesar 258 MMSCFD atau 58 persen disusul (kegiatan) industri di Kaltim sebesar 172 MMSCFD atau 39,20 persen. Ada juga, PLN sebesar 8 MMSCFD atau 1,86 persen dan Jargas 0,3 MMSCFD atau sebesar 0,07 persen," kata Kepala SKK Migas Kalsul, Syaifuddin saat menggelar jumpa pers di kantornya, Kamis (27/6). Sisanya, lifting gas didistribusikan ke nasional.

Itu artinya, konsumsi gas oleh industri di Kaltim masih rendah. Terkait itu ia berpendapat, diperlukan dukungan banyak pihak untuk memacu konsumsi.

Lanjut dia menerangkan, secara keseluruhan di wilayah kerjanya, kontribusi lifting baik minyak maupun gas terhadap nasional sejak Januari hingga Mei cukup signifikan. Masing-masing secara berurutan sebesar 12 persen dan 33 persen.

Teranyar, ditemukan sumur baru di Kaltim. Yakni di Kabupaten Berau oleh Caelus Energy South Bengara II kemudian empat rencana pengeboran oleh Krisenergy, PT Kalisat Energi Nusantara dan Caelus Energy South Bengara II yang dijadwalkan mulai paruh kedua tahun 2019. "Belum termasuk di Sulawesi yang juga ditemukan sumur baru," sambungnya. Syaifuddin pun berharap, operasional perusahaan minyak dan gas di Kalsul yang mayoritas beroperasi di Kalimantan mendapat dukungan semua pihak. (dra/rus)

Editor: adminbp-Admin Balpos

Rekomendasi

Terkini

Harga Bahan Pokok di Balangan Stabil

Rabu, 24 April 2024 | 15:50 WIB

Pabrik Rumput Laut di Muara Badak Rampung Desember

Senin, 22 April 2024 | 17:30 WIB

Di Berau Beli Pertalite Kini Pakai QR Code

Sabtu, 20 April 2024 | 15:45 WIB

Kutai Timur Pasok Pisang Rebus ke Jepang

Sabtu, 20 April 2024 | 15:15 WIB

Pengusaha Kuliner Dilema, Harga Bapok Makin Naik

Sabtu, 20 April 2024 | 15:00 WIB
X