BALIKPAPAN - Pelatih Salahudin kembali dibuat kerja keras. Memutar otak untuk merebut tiga poin di laga tandang pertama timnya di Liga 2 musim ini. Ujian berat tentu akan dihadapi skuat Persiba. Terlebih lawan tengah dalam kepercayaan diri tinggi. Meski menjadi tim debutan Liga 2, namun Persewar Waropen mengisyaratkan bukan sebagai tim pelengkap. Sudah empat poin didapat saat melakoni dua laga away. Hasil dari kemenangan dua gol tanpa balas atas Persatu Tuban dan imbang 1-1 melawan Madura FC. Nah, meski bermain di tempat netral, tentu mental bermain anak asuhan Elie Aiboy tersebut sudah teruji.
Ya berlangsung di Stadion Untung Suropati, Pasurunan, Selasa (1/7) sore ini pukul 15.30 WIB, Persewar bakal menjadi lawan merepotkan. Tentu mental akan berbicara. Ujian bagi Taufiq Kasrun cs. “Mental paling utama ketika laga tandang seperti ini. Kalau itu sudah dimiliki pemain, mau main dimana saja semua sama. Karena sepakbola tak mengenal laga kandang dan tandang,” tegas Salahudin, kemarin.
Musim lalu, Salahudin sejatinya menjadi salah satu pelatih terbilang cukup moncer. Bersama Madura FC, laga tandang maupun kandang kerap membuahkan hasil positif. Bahkan beberapa laga penting saat away kerap mendapatkan tiga poin. Bersama Beruang Madu-julukan Persiba- musim ini, pembuktian untuk meraih poin penting di laga away harus dilanjutkan. “Semoga tradisi menang bersama Madura musim lalu bisa berlanjut di Persiba. Apalagi materi pemain musim ini jauh lebih baik dibanding sebelumnya,” jelasnya.
Skema khusus pun telah disiapkan melawan tim Mutiara Bakau-julukan Persewar. Sejak menit awal, dia menegaskan bakal menginstruksikan anak asuhnya untuk langsung menekan. Dengan gaya permainan ngotot yang dilakukan Waropen, tentu bermain menunggu justru menguntungkan bagi mereka. “Mereka cepat alirkan bola ke lini depan. Itu yang harus diwaspadai. Para pemain harus bisa memaksimalkan transisi,” akunya.
Kemenangan atas Persis Solo di laga kedua, menurut pria berusia 40 tahun tersebut menjadi modal bagi timnya merebut poin. Minimal membawa pulang satu poin. “Semoga bisa membawa poin untuk dipersembahkan kepada masyarakat Balikpapan,” katanya.
Sementara, Manajer Persiba, Sayid Ryanezard juga optimis bisa membawa pulang poin. Dengan semangat juang yang ditampilkan para pemain, rasanya bisa diwujudkan. “Datang ke markas Waropen untuk menang bukan untuk liburan,” tambah pria yang karib disapa Ajad tersebut.
Dikubu Persewar Waropen, Elie Aiboy mengatakan melawan Persiba sejumlah hal sudah disiapkan. Laga kandang pertama yang bakal dilakukan wajib meraih tiga poin. ”Mereka tim bagus, tapi kami harus bisa meraih poin penuh, besok (hari ini, Red) pertandingan pasti akan berlangsung seru,” kata Elie Aiboy.
Senada dengan legenda timnas tersebut, penjaga gawang Barep Wahyudi juga bertekad untuk memenangkan pertandingan. Terlebih laga nanti menjadi emosional baginya karena melawan mantan tim. ”Sebagai pemain harus optimis, meski pertandingan dimainkan bukan di kandang kami,” tegas Barep. (ham/san)
