BALIKPAPAN - Para suporter meminta agar Pelatih Salahudin melakukan perubahan di lini depan. Hal tersebut mencuat di kolom komentar akun resmi Instagram milik Persiba Balikpapan. Mereka meminta agar Ismal Haris bisa ditampilkan sejak menit awal pertandingan. Ya, sejauh ini mantan penggawa PSIM Jogjakarta tersebut kerap hanya menjadi pemain pengganti. Padahal dari segi kualitas cukup mumpuni, mengingat musim lalu menciptakan 9 gol bagi PSIM.
Sejak laga perdana hingga pekan keempat kecuali laga kedua, nama Beny Ashar selalu menjadi starter. Secara keseluruhan penampilan Beny cukup baik. Apalagi satu gol sudah dilesatkannya saat bersua Persewar Waropen. ”Sebenarnya bagus saja masukan itu. Tapi yang tahu di lapangan kan pelatih. Cuma tak masalah, masukan itu coba akan dilakukan di laga kandang,” jelas Salahudin, Senin (8/7) kemarin.
Melawan Sulut United, Salahudin mengatakan Ismail sebenarnya masuk saat babak kedua. Dan memang itu sudah sesuai skema. Mengingat Beny Ashar punya peran sebagai pemain yang berusaha untuk menguras tenaga pemain belakang lawan. ”Ketika fisik pemain belakang habis, barulah memasukkan Ismail yang lebih fresh. Tapi kalau mintanya suporter seperti itu tidak masalah. Saran itu bagus,” ujarnya.
Dia tak menampik finishing memang menjadi hal utama yang harus dibenahi. Tak henti-hentinya permasalahan itu kerap diutarakannya seusai pertandingan. Maka dari itu, setiap pertandingan Salahudin selalu berusaha melakukan opsi kedua ketika buntu mencetak gol. ”Finishing tetap jadi permasalahan utama,” akunya.
Terlepas dari itu, mantan juru taktik Madura FC tersebut menilai tak hanya lini serang, semua lini perlu dievaluasi. Karena kekalahan ini, tak hanya satu lini yang bermasalah. ”Ada banyak kekurangan perlu diperbaiki. Semoga di laga selanjutnya tidak terulang,” pungkasnya. (ham/san)