Empat Alat Parkir Meter Tak Berfungsi

- Rabu, 10 Juli 2019 | 11:04 WIB

BALIKPAPAN-Dinas Perhubungan (Dishub) Balikpapan telah menerapkan parkir meter di sejumlah titik. Ada tujuh alat parkir atau terminal parkir elektronik (TPE) yang dikelola Dishub. Namun, empat di antaranya mengalami kerusakan.

“Alat tersebut mengalami eror setelah dilakukan penambahan daya,” kata Kepala UPT Pengelolaan Parkir Dishub Balikpapan, Hikmatullah Hardian.

Menurutnya, kerusakan berawal dari permasalahan provider yang sinyalnya kerap hilang-hilang. Kemudian dilakukan penambahan daya, tapi TPE justru tak berfungsi.

“Karena sinyal sering hilang, kemudian unit melakukan pencarian sinyal dengan cara melakukan penambahan daya. Tapi justru alat pengisi dayanya bermasalah,” ujar Hikmatullah di Gedung Parkir Klandasan (GPK), Selasa (9/7). 

Saat ini, UPT Dishub masih menanti teknisi yang akan melakukan perbaikan TPE. “Saat ini untuk perbaikan parkir meter masih menjadi tanggungan penyedia. Karena untuk perbaikan yang bersifat garansi, tidak memungut biaya sampai tahun kedua ini,” katanya. Namun, kerusakan TPE itu tidak mengurangi pendapatan secara signifikan. Ini lantaran pihaknya segera beralih ke parkir manual.

“Tidak ada gangguan. Sampai bulan Mei lalu, perolehan dari sektor parkir tepi jalan khusus parkir meter ini mencapai Rp 120 juta. Kalau berkaca dari tahun lalu, perolehannya mencapai Rp 300 juta. Dengan begitu, kami masih optimis bisa mencapai perolehan yang sama tahun ini,” terang Hikmatullah.

Sementara untuk pemeliharaan parkir meter, anggarannya berasal dari APBD Kota Balikpapan sebesar Rp 50 juta. Anggaran ini untuk perbaikan dan perawatan. “Seperti beberapa parkir meter yang menjadi korban vandalisme, itu biayanya kami ambil dari anggaran tersebut. Karena memang ada beberapa parkir meter yang coba dirusak oknum. Misalnya, ada indikasi kami temukan keypad parkir meter kemungkinan ditusuk dengan paku,” tandasnya.

Sekadar diketahui, Dishub telah memasang alat parkir meter di tujuh lokasi sejak tahun 2017. Yaitu, depan RM Teluk Bayur Gunung Sari, depan Toko Kue Linda Gunung Sari,  depan Apotek Kimia Farma Gunung Sari,  depan Soto Banjar Kuin, depan Apotek Sumber Sehat/Toko Sepatu Jhonson, depan Maxi Gunung Sari, dan depan Maxi Karang Jati. (cha/vie/k1)

Editor: adminbp-Admin Balpos

Rekomendasi

Terkini

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB
X