BALIKPAPAN-Hari ini (15/7) merupakan hari pertama masuk sekolah pasca libur panjang kenaikan kelas. Para siswa diharapkan datang tepat waktu dengan diantar orangtuanya. Demikian dikatakan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan, Muhaimin.
“Seharusnya diantar dulu sama orangtuanya, terutama untuk anak-anak yang baru masuk SD,” kata Muhaimin kepada Balikpapan Pos, kemarin (14/7).
Hal itu dimaksudkan agar ada komunikasi antara orangtua murid dengan para guru. “Supaya ada ikatan emosional antara orangtua dan guru, maka akan lebih baik orangtua langsung yang mengantar anak di awal masuk sekolah,” ujarnya.
Oleh sebab itu, perusahaan-perusahaan di Kota Balikpapan diimbau memberikan kelonggaran kepada para karyawannya yang akan mengantarkan anaknya pada hari pertama sekolah. Demikian juga para ASN, mereka pun diberikan kesempatan untuk mengantar anak-anaknya. “Kalau bisa karyawan swasta juga diberi izin mengantar dulu anak-anaknya,” ucap dia.
Hari pertama masuk sekolah, para siswa akan mengikuti kegiatan pengenalan lingkungan sekolah (PLS). Muhaimin mengimbau agar tidak ada aksi kekerasan. Seperti tahun lalu, yang mana tidak ada tindak kekerasan saat kegiatan PLS atau lebih dikenal dengan masa orientasi sekolah (MOS).
“Itu untuk tingkat SMP dan SMA saja, kalau SD tidak ada,” terang dia.
Muhaimin berharap tahun ajaran baru berjalan dengan lancar. Jikapun ada tindak kekerasan saat kegiatan PLS, maka bisa melaporkan langsung ke Disdikbud Balikpapan. “Iya, langsung saja laporkan jika ada yang menggunakan kekerasan. Tetapi melihat pengalaman tahun lalu, sudah tidak ada lagi yang seperti itu,” pungkasnya. (dan/vie/k1)
