BALIKPAPAN - Nama Absor Fauzi sudah tidak asing lagi di telinga publik Kota Minyak. Namanya bersinar bersama Persiba Balikpapan. Tercatat, tujuh musim berkostum biru-biru Persiba, sejak 2010-2017. Tentu, banyak kenangan dan pengalaman didapat bagi pria kelahiran Bandung tersebut. Bahkan namanya bersinar berkat tampil apik di Beruang Madu.
Sayang, si anak hilang tersebut gagal reuni. Cedera lutut dialaminya, memaksa Persik Kediri tidak membawanya saat menjajal Persiba di Stadion Batakan, Sabtu (20/7) nanti. Hal tersebut membuatnya kecewa batal bertemu mantan tim yang sudah membesarkan namanya. ”Kecewa sudah pasti, karena Persiba punya emosional dengan saya,” ujar Absor saat dikonfirmasi melalui selulernya, Rabu (17/7) kemarin.
Ya, sudah satu bulan, dia menjalani pemulihan cedera. Dialaminya saat uji coba yang dilakukan tim berjuluk Macan Putih sebelum kompetisi dimulai. Tentu, sebuah kerugian karena Absor direkrut dari Persis Solo untuk menjaga lini pertahanan. ”Sejauh ini sudah baikan. Tapi takut memaksakan juga kalau main. Makanya disuruh pemulihan dulu,” akunya.
Meski gagal tampil, ia pun memberikan salam kepada para suporter Balistik. Tentu, di lain waktu dia akan merasakan atmosfer Batakan. ”Salam saya buat Balistik. Mereka suporter fanatik yang memberikan motivasi kepada pemain di lapangan. Itu keuntungan bagi Persiba punya mereka,” ujarnya.
Beda halnya dengan Absor, penjaga gawang Fajar Setya justru sudah tidak sabar melawan Persiba. Musim ini, sejatinya menjadi tahun kedua bagi Fajar berseragam Persiba. Namun mundurnya pengelola sebelumnya yakni Rahmad Mas'ud membuatnya harus mencari klub baru. Dan Persik Kediri meminang jasa pemain kelahiran Semarang tersebut.
Seperti melawan tim lainnya, dia mengaku tidak ada persiapan khusus. Mengingat semua tim di wilayah timur memiliki kekuatan yang sama rata. ”Semua tim sama, jadi tidak ada persiapan khusus. Tapi lawan Persiba pasti terasa spesial karena melawan mantan tim,” akunya.
Ia menilai kehadiran Gede Widiade sebagai investor membuat kekuatan Persiba jauh lebih kuat. Bahkan diisi para pemain yang punya kualitas mumpuni. ”Jadi harus fokus. Apalagi Persiba main di rumah sendiri. Saya sangat paham bagaimana dukungan yang diberikan oleh suporter. Semoga bisa merebut poin di pertandingan kali ini," harapnya.
Tak hanya Absor dan Fajar, beberapa pemain yang pernah berada di Persiba juga bakal menjalani reuni seperti Bijahil Chalwa dan Ibrahim Sanjaya. Menarik ditunggu kiprah mereka di Batakan. (ham/san)