Mulai 1 Agustus, Pelni Hentikan Penjualan Tiket Non Seat

- Selasa, 23 Juli 2019 | 10:01 WIB

BALIKPAPAN-Mulai 1 Agustus mendatang, PT Pelayaran Nasional (Persero) atau Pelni akan menghentikan penjualan tiket non seat. Untuk selanjutnya, sistem penjualan tiket diatur sesuai jumlah tempat tidur atau seat yang tersedia alias one man one seat.

Itu artinya, seluruh penumpang kapal akan mendapat fasilitas yang sama. "Kebijakan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan sekaligus menjamin kenyamanan penumpang selama perjalanan," kata Pemimpin Cabang Pelni Balikpapan Yohanis Banne dijumpai di kantornya, Senin (22/7).

Untuk memudahkan penumpang melakukan perjalanan, ia mengimbau calon penumpang merencanakan dan membeli tiket jauh hari sebelum keberangkatan. Sebab Pelni tidak akan memberi toleransi atas kelebihan penumpang dari kapasitas tempat tidur terpasang seperti periode sebelumnya.

Adapun tiket Pelni dapat diakses melalui berbagai kanal pembelian dan mudah dijangkau. Meliputi agen resmi penjualan tiket Pelni, website, melalui aplikasi Pelni Mobile yang dapat diunduh di smartphone, gerai Indomaret atau call center.

"Tiket pun harus sesuai identitas. Kami tidak bertanggung jawab bila ada calon penumpang yang tidak diberangkatkan karena data yang tertera dalam tiket, berbeda," ulasnya. Ya berdasarkan ketentuan, seluruh data calon penumpang akan diverifikasi melalui sistem Departure Control System (DCS) di counter check in. Mulai identitas, tanggal keberangkatan, nama kapal dan pelabuhan yang dituju. Dari situ, calon penumpang akan dibekali boarding pass dan untuk selanjutnya masuk ke area ruang tunggu.

Masih dalam rangka memberi kenyamanan pengguna jasa, penumpang juga diimbau tidak membawa barang bawaan melebihi ketentuan. Yakni maksimal 50 kg. Di atas itu, akan dikenakan biaya overbagasi dengan tarif yang juga telah ditentukan. "Overbagasi juga terbatas, maksimal 100 kg," pungkasnya. (dra/jpg/rus)

Editor: adminbp-Admin Balpos

Rekomendasi

Terkini

Ekonomi Bulungan Tumbuh 4,60 Persen

Kamis, 28 Maret 2024 | 13:30 WIB

2024 Konsumsi Minyak Sawit Diprediksi Meningkat

Selasa, 26 Maret 2024 | 12:21 WIB
X