Misi Sulit di Martapura

- Jumat, 2 Agustus 2019 | 11:08 WIB

BALIKPAPAN  -  Tugas berat kembali dijalani sang arsitek Satia Bagdja Ijatna. Sabtu (3/8) besok Persiba Balikpapan akan menjajal kekuatan tuan rumah Martapura FC, di Stadion Demang Lehman. Tentu bukan perkara mudah. Apalagi, tuan rumah sedang terluka. Pasca kekalahan dua gol tanpa balas oleh Mitra Kukar. Pun dengan Beruang Madu juga datang dengan dibayangi tren negatif. Dua laga terakhir belum bisa meraih poin absolut. Terakhir harus takluk dari PSBS Biak (29/7).

Memang, pelatih kelahiran Jakarta tersebut menyadari kehadirannya di Martapura mengemban misi sulit. Sudah kehilangan poin, tentunya mereka bakal tampil all out. Tapi melihat posisi sementara yang didapat Persiba yakni berada di peringkat 9, rasanya tak ada kata lain selain membawa pulang poin.  “Sama dengan kami, mau kandang atau tandang pasti tidak ingin kehilangan poin. Tapi hasil semua ditentukan di lapangan. Tidak ada yang tahu. Jadi berjuang dulu,” kata Satia Bagdja, Kamis (1/8) kemarin.

Tim yang sudah bersama sejak beberapa tahun, kata Satia menjadi modal bagi Martapura. Setidaknya mereka sudah paham satu sama lain. Berbicara chemistry, para pemain Martapura sudah sangat padu. “Mereka diisi para pemain lama. Pastinya sudah komplet. Itu yang ditakutkan dengan kolektivitas bermainnya. Ketimbang harus mengawasi satu atau dua pemain,” akunya.

Pun begitu, bersua tim berjuluk Laskar Sultan Adam, skaut Beruang Madu diuntungkan dengan bisa dimainkannya kembali tiga pilar mereka. Anis Mujiono dan Andre Putra Wibowo sudah bisa dimainkan pasca menjalani larangan bermain satu kali akibat akumulasi tiga kartu kuning. Pun dengan Beni Oktovianto yang baru saja menjalani pemusatan latihan bersama Timnas U-22. “Mereka datang membuat semua lini seimbang. Tapi untuk kans bermain akan dilihat di latihan terakhir saat official training. Takutnya mereka cedera atau seperti apa,” jelasnya.

Benar saja, saat ini Persiba tak bisa memaksimalkan tenaga Sahrul Kurniawan. Pasalnya sang pemain baru saja mendapat perawatan  di rumah sakit. Mantan penggawan Timnas U-19 tersebut harus kembali menepi lantaran kakinya terbentur tiang gawang. ”Sahrul tidak kami bawa karena cedera. Makanya pemain yang dipasang semua  dilihat dari hasil latihan terakhir,” pungkasnya. (ham/san)

Editor: adminbp-Admin Balpos

Rekomendasi

Terkini

Nur Anisa Hasrat Berikan yang Terbaik

Senin, 22 April 2024 | 13:45 WIB

Layar Kaltim Pantang Terlena

Senin, 22 April 2024 | 12:45 WIB

Menang di Shanghai, Ini Kata Max Verstappen

Senin, 22 April 2024 | 10:10 WIB

Tinjau Langsung Perkembangan Atlet

Sabtu, 20 April 2024 | 17:10 WIB

Serasa Membalap di Atas Es

Sabtu, 20 April 2024 | 14:35 WIB

“Bukan Saya yang Indisipliner”

Jumat, 19 April 2024 | 16:00 WIB

KBL Kembali Digulirkan Akhir Pekan Ini

Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB

Ingin Gelar Kejuaraan Paralayang Dunia di Kotabaru

Jumat, 19 April 2024 | 14:30 WIB

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB
X