BALIKPAPAN - Away terakhir di putaran pertama Liga 2 musim ini akan dijalani Persiba Balikpapan. Baru saja mencuri satu poin dari markas Martapura FC. Kini Andre Dio cs kembali akan bertolak ke Sumenep, Madura. Bertandang ke Stadion Ahmad Yani markas Madura FC. Seperti biasa, total 18 pemain kembali akan diberangkatkan, Selasa (6/8) hari ini.
Tentu ujian sang arsitek Satia Bagdja Ijatna berlanjut di Pulau Garam. Kedatangannya kali ini pasti membawa misi tiga poin. Seperti laga sebelumnya saat away. Meski sampai sekarang, poin absolut tersebut belum terealisasi. Ya, sudah empat pertandingan tandang, Beruang Madu baru meraup dua poin hasil imbang dengan Persewar Waropen dan Martapura. Dua laga sisanya berakhir dengan kekalahan atas tuan rumah Sulut United dan PSBS Biak.
Momen melawan tim berjuluk Laskar Jokotole tersebut kesempatan bagi Satia untuk bisa pecah telur. Meraih tiga poin pertama di luar kandang. “Berharap bisa dapat poin penuh ke sana. Supaya jarak poin tidak terlalu jauh,” ujar Satia bagdja, Senin (5/8) kemarin.
Satu poin didapat di Martapura, kata dia membangkitkan kepercayaan diri anak asuhnya. Bahkan mental bermain mereka jauh lebih tangguh. Walaupun ada insiden, tapi mereka tetap bermain fight. “Para pemain tidak cengeng dan main berani. Itu yang harus dimiliki ketika main di markas lawan,” tegasnya.
Hanya saja, dia menilai fisik anak asuhnya sedikit menurun. Karena permainan dengan tempo tinggi baru saja dijalani. Namun dari segi taktik, perlahan permainan mereka sudah kelihatan. Hanya ingin melakukan sedikit perubahan di pertandingan nanti. Beberapa opsi telah disiapkan seperti mencoba M Said, Bryan Cesar hingga Riza Alfin Zidane. “Tulang punggung tim tidak akan diganti. Tapi tetap ada alternatif.
Maka dari itu, dia masih harus melihat kondisi pemainnya hingga satu hari menjelang pertandingan. Komunikasi intens dengan tim dokter akan terus dijalani. “Di latihan tadi (kemarin.Red) Rasul sedikit ada masalah pada kakinya. Makanya tadi mencoba Zidane. Jadi perlu melihat kondisi pemain sebelum diturunkan,” pungkasnya. (ham/san)
