Dorong Masyarakat Bentuk Kelompok Pengelola

- Senin, 12 Agustus 2019 | 10:28 WIB

BALIKPAPAN - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Balikpapan mendorong masyarakat untuk mampu mengelola sampah rumah tangga secara mandiri. Baik sampah organik maupun sampah anorganik, yang terdapat di lingkungan masing-masing. Dan kali ini DLH kembali melakukan sosialiasi pengelola dan pengolahan sampah di aula Kelurahan Sumber Rejo, Balikpapan Tengah, beberapa waktu lalu.

"Kami terus menggencarkan sosialisasi pengelolaan sampah rumah tangga secara mandiri kepada masyarakat untuk membantu mengurai permasalahan volume sampah di masyarakat," kata Kabid Penataan Hukum dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup, Rusdiana.

Menurut dia, peningkatan pertumbuhan dan aktivitas serta konsumsi penduduk semakin mengakibatkan bertambahnya volume sampah yang dihasilkan setiap harinya.

"Sampah yang dihasilkan tersebut harus dikelola dengan baik secara sistematis, menyeluruh dan berkesinambungan yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat," ucap Rusdiana.

Dirinya mengatakan, upaya tersebut sebagai langkah untuk mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat di semua kawasan dalam meningkatkan kualitas lingkungan dan kesehatan masyarakat sekitar. Dengan adanya kelompok pengelola sampah di lingkungan dapat menumbuhkan kepedulian masyarakat sekaligus dapat menjadi motivasi bagi perubahan perilaku masyarakat terkait sampah.

"Kami akan mengajak masyarakat untuk membuat sebuah kelompok pengelola sampah, agar sampah di lingkungan dapat terkontrol dengan baik," ujarnya.

Ia mengatakan, pengelolahan sampah dapat dilakukan secara swakelola atau melalui pengelola sampah sesuai dengan peraturan dareah. Pengurangan sampah dilakukan melalui pembatasan timbulan sampah, daur ulang sampah dan pemanfaatan sampah.

"Melalui pemilahan, sampah dapat difungsikan kembali sesuai dengan manfaat," imbuhnya.

Pemilahan sampah bisa dengan memilih sampah organik yang dapat di daur ulang menjadi kompos, dan sampah anorganik dapat dikumpulkan untuk dijual ke pengepul untuk di daur ulang. Sampah yang telah dipilah mempunyai nilai jual, sehingga memberikan penghasilan tambahan bagi masyarakat dan pelaku daur ulang sampah.

"Dengan memilah sampah dapat mengurangi jumlah sampah dan membuat lingkungan lebih bersih dari biasanya," ungkapnya.

Diharapkan masyarakat bisa lebih ditingkatkan kembali dalam pengelolahan sampah, baik sampah organik maupun sampah anorganik. (may/rus)

Editor: adminbp-Admin Balpos

Rekomendasi

Terkini

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB
X