BALIKPAPAN - Persiba Balikpapan masih menyisakan satu laga kandang sebelum putaran pertama berakhir. Momen mengakhiri paceklik kemenangan. Mengingat empat laga terakhir belum sekalipun merasakan poin absolut. Pun begitu, tiga poin bakal sulit didapat. Lawan yang dihadapi dalam performa meningkat. Ya, Mitra Kukar sudah menanti, pada laga yang bakal berlangsung 15 Agustus nanti di Stadion Batakan.
Pertandingan bertajuk Derbi Kaltim tersebut tentu bakal menarik. Apalagi kedua tim sudah satu tahun tidak bertemu, akibat beda kasta. Kini keduanya harus bersaing merebut satu tiket lantaran sama-sama berada di kasta kedua.
Bersua tim berjuluk Naga Mekes, sang arsitek Satia Bagdja Ijatna mengatakan sejauh ini tentu fokus evaluasi. Namun tidak secara mendalam. Lebih kepada persiapan ke pertandingan. ”Secara menyeluruh nanti dilakukan ketika putaran pertama berakhir. Posisi mana saja yang benar-benar harus ditambah,” kata Satia.
Pria kelahiran Jakarta tersebut memastikan tidak bakal melakukan banyak perubahan. Terutama di tulang punggung tim. Mengingat, tim yang ditanganinya bukan dari hasil bentukannya. Kedatangannya ke Persiba praktis saat tim ini sudah menjalani beberapa pertandingan.
”Saya tidak punya bayangan tim. Makanya kalau banyak lakukan perubahan, malah tim ini tidak terbentuk. Kecuali ada waktu, termasuk bisa rasakan uji coba. Ini pertandingan resmi saja baru tahu kualitas pemain,” akunya.
Nah, di laga kandang terakhir, dia lebih fokus mengembalikan mental anak asuhnya. Seiring kekalahan menyakitkan atas Madura FC. ”Mereka harus mengembalikan kepercayaan diri lagi. Karena laga nanti sangat penting buat tim. Kemenangan harus didapat agar mempermudah jalan Persiba di putaran kedua nanti,” jelasnya.
Dia pun memastikan pemain yang bakal diturunkan tetap harus melihat kondisi kebugaran hingga latihan terakhir. Sebab saat ingin bersua Madura FC, M Rasul justru mengalami masalah pada kakinya. ”Makanya kami bawa Zidane dan diberikan kesempatan di posisi sayap,” pungkasnya. (ham/san)
