BALIKPAPAN - Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Pekerjaan Umum (DPU) melalui petugas lapangan aktif membersihkan sedimen yang menumpuk di saluran drainase. Hal ini untuk mengantisipasi adanya banjir dan menyambut HUT RI ke 74 pada 17 Agustus mendatang.
Sopir sekaligus Pengawas Lapangan April menuturkan salah satu upaya yang dilakukan ialah mengintensifkan pengerukan sedimentasi. Pengerukan ini dilakukan untuk menghindari pendangkalan saluran di beberapa titik.
"Pengangkatan sedimen dilakukan di sepanjang drainase seperti yang dilakukan di taman Adipura," kata April.
Ia menyebutkan normalisasi sungai juga dilakukan. Tumpukan sampah kerap membuat aliran air macet sehingga meluap jika tidak diangkat.
Menurutnya Kota Balikpapan memang rawan dengan banjir akibat luapan air dari saluran atau sungai. Ia menyebutkan beberapa titik yang rawan banjir di antaranya Gunung Kawi, Gunung Malang, Gunung Sari, dan MT Hariyono.
"Di titik-titik tersebut, kata dia, pemerintah terus berupaya mengantisipasinya dengan beberapa proyek pembangunan," ucapnya.
Dalam mengantisipasi saluran drainase, pihak terkait biasanya melakukan pengerukan, perlebaran drainase hingga peninggian badan jalan
"Tapi ini memasuki musim kemarau, hingga angin kencang, sehingga petugas bisa dapat melakukan pengerukan drainase," ujarnya. (may/san)
