Saatnya Revans

- Kamis, 22 Agustus 2019 | 10:44 WIB

BALIKPAPAN  -  Menang harga mati. Ungkapan tersebut wajib terpatri dalam benak seluruh penggawa Persiba Balikpapan. Apalagi sudah lima pertandingan secara beruntun belum menyentuh kemenangan. Mengawali putaran kedua Liga 2 musim ini, Beruang Madu langsung dihadapkan jalan terjal. Menghadapi kekuatan  PSIM Jogjakarta di Stadion Mandala Krida, Kamis (22/8) sore ini pukul 16.30 WITA. Ya, mengusung misi revans, Persiba sekaligus berambisi untuk memutuskan tren negatif  tersebut. Meski, misi tersebut relatif sulit, tapi tidak ada kata tidak mungkin dalam dunia sepak bola.

Tuan rumah Laskar Mataram memang tengah dalam kepercayaan diri tinggi. Selain berada di papan atas, memasuki putaran kedua ini anak asuhan Aji Santoso tersebut kedatangan sederet pemain bintang.  Nah di depan pendukungnya, tentu Laskar Matarambakal tampil all out.

Memang bagi sang arsitek Persiba, Satia Bagdja Ijatna melakoni laga sore ini bukan pekerjaan mudah. Hanya keajaiban yang bisa mengubah semuanya. Mematahkan prediksi segelintir orang yang lebih mengunggulkan tuan rumah. “Kami berusaha saja. Karena lawan kami sangat kuat. Apalagi sekarang dengan kekuatan baru. Jadi tidak bisa sembarangan main dan berusaha tidak kehilangan poin,” ujar Satia Bagdja saat jumpa wartawan, kemarin.

Kehadiran beberapa pemain bintang, kata Satia justru tim ini jauh lebih kuat. Hal tersebut membuatnya bakal bermain bertahan. Mereka punya modal bagus, terlebih saat ini berada di papan atas. “Kalau sembarangan nyerang bisa mati kita. Datang jauh-jauh ke sini harus dapat poin. Karena sudah terlanjur terpuruk, kalau bisa jangan terulang lagi. Jadi semua pemain, jajaran pelatih dan manajemen bakal kerja keras,” tegasnya.

Mengaca pertemuan pertama, Beruang Madu memang harus dibuat malu di kandang sendiri. Tentu, Satia menilai dengan kedatangan beberapa rekrutan baru, mereka bakal dominasi. “Kandang kami saja bisa menang, apalagi di sini. Jadi ini bukan tim sembarangan. Mereka menggunakan pemain lama saja, kami bisa kalah. Sekarang sudah ada pemain baru,” keluhnya.

Pun begitu, dia mengaku tetap meladeni permainan PSIM. Semua pemain diminta harus semangat menghadapi laga besok. Bahkan kata Johan Cruyffsepakbola itu sederhana, jadi harus bermain sederhana. “Tapi main sederhana itu sulit. Semoga saja pemain bisa menerapkan apa yang saya mau. Dan bisa merebut poin,” katanya.  

Sementara Kapten Taufiq Kasrun menambahkan para pemain sudah sepakat untuk bisa merebut poin. Meski terbilang sulit, namun sepak bola semua bisa terjadi. “Kami tetap respek dengan PSIM. Tapi kami lebih butuh poin,” tambahnya.

Di kubu PSIM, Pelatih Aji Santoso mengatakan bertekad memetik poin maksimal. Para pemain dalam keadaan baik, termasuk rekrutan baru. Bahkan Witan Sulaiman sudah bisa dimainkan sejak menit awal. “Tapi tidak akan memainkan semuanya. Ada beberapa pemain tampil dari awal, karena cukup beresiko bila dimainkan semuanya,” ujarnya.

Mantan juru taktik Persela Lamongan tersebut menambahkan masih fokus membentuk chemistry antara pemain lama dengan baru. Sejauh ini mereka baru menjajal latihan satu kali. “Pasti butuh waktu, tidak mungkin dengan waktu singkat. Tapi para pemain baru harus pahami cara kerja saya. Terutama taktik yang ingin diterapkan. Karena saya tidak terpaku dengan satu formasi saja,” jelasnya.

Bersua Persiba, dia mengaku tetap mewaspadai beberapa pemain mereka. Terutama pemain baru yang didatangkan. Termasuk dua mantan pemain PSIM Jogjakarta yakni Ngurah Nanak dan Reza Saputra andai diturunkan. “Tentunya Persiba memiliki kekuatan baru. Pasti kami akan main maksimal agar tidak hilang poin,” pungkasnya. (ham/san)

Editor: adminbp-Admin Balpos

Rekomendasi

Terkini

Nur Anisa Hasrat Berikan yang Terbaik

Senin, 22 April 2024 | 13:45 WIB

Layar Kaltim Pantang Terlena

Senin, 22 April 2024 | 12:45 WIB

Menang di Shanghai, Ini Kata Max Verstappen

Senin, 22 April 2024 | 10:10 WIB

Tinjau Langsung Perkembangan Atlet

Sabtu, 20 April 2024 | 17:10 WIB

Serasa Membalap di Atas Es

Sabtu, 20 April 2024 | 14:35 WIB

“Bukan Saya yang Indisipliner”

Jumat, 19 April 2024 | 16:00 WIB

KBL Kembali Digulirkan Akhir Pekan Ini

Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB

Ingin Gelar Kejuaraan Paralayang Dunia di Kotabaru

Jumat, 19 April 2024 | 14:30 WIB

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB
X