Gadai Emas 3,5 Gram Dapat Porsi Haji, Pasutri Dominasi Nasabah

- Kamis, 29 Agustus 2019 | 10:25 WIB

BALIKPAPAN-Melalui produk Arrum Haji, PT Pegadaian (Persero) memberi kemudahan masyarakat yang hendak menunaikan ibadah haji. Hal itu diungkapkan Senior Manager Unit Usaha Syariah PT Pegadaian (Persero), Hendratmo usai menjadi pembicara di ajang seminar gadai emas dapat porsi haji bertajuk Ketika Cinta Berhaji, di Platinum Balikpapan Hotel and Convention Hall, Rabu (28/8).

“Hanya dengan gadai emas 3,5 gram langsung dapat porsi haji,” jelasnya usai menjadi pembicara.

Kemudahan lainnya, kata dia, nasabah dapat mengangsur pembiayaan ongkos naik haji (ONH) hingga 60 bulan atau selama lima tahun. Rupanya tak hanya memberi kemudahan kepada masyarakat yang ingin menunaikan ibadah haji, produknya juga mendukung program pemerintah dalam mendorong masyarakat melakukan pendaftaran haji sejak dini.

Arrum Haji adalah produk pembiayaan yang memfasilitasi nasabah untuk mendapatkan porsi atau nomor kursi haji. Hanya dengan gadai logam mulia (LM) 3,5 gram atau perhiasan emas 5 gram.

Plafon pembiayaan yang didapat Rp 25 juta sesuai setoran awal biaya perjalanan ibadah haji yang ditetapkan pemerintah. Dana atas pembiayaan yang sudah disetujui langsung disetor ke bank persepsi penerima setoran haji. Kemudian oleh bank, setoran awal biaya perjalanan ibadah haji akan didaftarkan ke Siskohat untuk mendapatkan nomor porsi.

Terkait emas yang dijadikan barang gadai, karena komoditas tersebut memiliki nilai yang terus bertambah serta punya daya lindung terhadap mata uang. “Seperti diketahui, sejak dulu sampai sekarang hampir tidak pernah terjadi harga emas turun,” ujarnya memberi penjelasan.

Lanjut dia menerangkan sejak kali pertama diluncurkan tahun 2014 lalu, pertumbuhan nasabah Arrum Haji mencatatkan tren peningkatan yang signifikan.

“Secara nasional hingga tahun 2018 lalu, total ada 18 ribu nasabah yang berhasil dihimpun. Tapi saat ini sudah mencapai 34 ribu nasabah,” serunya.

Khusus di Balikpapan, lanjut dia, hingga Agustus total ada 142 nasabah dari hanya 80 nasabah periode Juli lalu. “Kami optimis setelah kegiatan hari ini (kemarin, Red) animo masyarakat yang memanfaatkan produk ini semakin meroket,” serunya.

Kembali dia menerangkan, dari total nasabah yang berhasil dihimpun, mayoritas berasal dari pasangan suami istri (pasutri). Sebab, dengan melakukan pendaftaran bersama-sama, memungkinkan untuk dapat berangkat menunaikan ibadah haji secara bersama-sama. Di sisi lain, tenor pembiayaan satu tahun yang paling banyak dipilih.

Untuk memacu penetrasi nasabah di Kaltim, pihaknya pun membangun kerja sama dengan MUI. Termasuk meningkatkan edukasi kepada masyarakat akan pemanfaatan lain dari komoditas emas. “Kalau selama ini masyarakat hanya memanfaatkan emasnya untuk (transaksi) gadai, kini juga bisa digunakan untuk daftar haji di Pegadaian,” tuturnya bersemangat.

Dalam kesempatan yang sama, artis Cholidi Asadil Alam yang didapuk sebagai bintang tamu mengatakan, kehadirannya khusus untuk memperkenalkan produk yang memberi kemudahan umat menunaikan kewajibannya berhaji. “Kalau nabung secara mandiri mengumpulkan ONH, maka kesempatan berangkat terlalu lama, mau ONH Plus juga mahal. Tapi dengan Arrum Haji semua dimudahkan, bahkan bisa dicicil dan terjangkau karena hanya Rp 600 ribuan per bulan untuk tenor 60 bulan,” serunya.

Ihwal waktu tunggu keberangkatan, dia yakin, setiap orang mendapat keistimewaan. “Jangan pesimis, karena tiap tahun Indonesia mendapat tambahan kuota dari kerajaan Arab Saudi. Saya mengalaminya sendiri. Kebetulan kakak saya, alhamdulillah, bisa menunaikan ibadah haji tahun 2019. Dihubungi tiga bulan sebelum keberangkatan padahal (berdasarkan jadwal). Kakak saya berangkat dua tahun lagi,” gebunya.

Sebelum memberi pandangan tentang produk Arrum Haji, Cholidi Asadil Alam mempersembahkan sebuah lagu religi milik Ungu Band. Dia juga bercerita bahwa hampir lima tahun tidak menginjakkan kaki ke Balikpapan. “Lama tidak jumpa tapi terasa dekat,” ucapnya menyapa peserta seminar yang didominasi wanita.

Dia pun berterima kasih atas sambutan hangat yang diterimanya saat tiba di Bandara International Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan. “Diajak makan kepiting juga,” urainya di hadapan peserta.

Halaman:

Editor: adminbp-Admin Balpos

Rekomendasi

Terkini

BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Kerja Sama dengan SRC

Jumat, 29 Maret 2024 | 14:49 WIB

Ekonomi Bulungan Tumbuh 4,60 Persen

Kamis, 28 Maret 2024 | 13:30 WIB
X