BALIKPAPAN - Andre Dio cs kembali menjajal latihan di Lapangan Mini Soccer, Senin (9/9) kemarin. Setelah mendapat jatah libur selama dua hari pasca menang atas Sulut United. Latihan dengan intensitas tinggi pun diterapkan Pelatih Satia Bagdja Ijatna. Bukan tanpa alasan, terlebih dua away di Jawa Timur sudah menanti. Mereka kembali harus kerja keras untuk meraih poin penting.
Pria kelahiran Jakarta tersebut mengatakan latihan kali ini fokus terhadap fisik pemain. Libur dua hari memang sudah sewajarnya mereka mendapatkan latihan keras. “Fisik mereka harus kembali. Karena sudah dua hari libur. Tentu fisiknya sedang menurun,” kata Satia usai menjalani latihan.
Persoalan fisik, memang anak asuhan Satia Bagdja tersebut kerap keteteran ketika memasuki babak kedua. Intensitas serangan yang dilancarkan justru menurun. Kondisi tersebut, kata dia akibat para pemain tidak menjaga tempo permainannya. Di babak pertama, mereka terlalu memporsir dengan intensitas tinggi. Begitupun di awal babak kedua, permainannya tetap dilakukan seperti babak pertama. “Persoalan kelemahan fisik, indikatornya karena keram. Tapi ini tidak ada. Mereka hanya tidak bisa mengatur tempo,” ujarnya.
Dia pun sudah menginstruksikan pemainnya untuk bermain pintar. Karena di sepakbola selain mengandalkan taktik dan stamina, pemain mesti pintar mengatur tempo bermain. “Soal itu sudah diinstruksikan ke pemain, bagaimana 90 menit mereka bisa bermain maksimal tanpa mengalami kelelahan,” jelasnya.
Sebelum bertolak ke Tuban, Satia kembali memberikan porsi latihan kepada pemainnya. Rencananya mereka akan menjajal Lapangan Bima Sakti Lanud Dhomber, Selasa (10/9) pagi ini. (ham/san)
