PENAJAM - Meskipun kuota formasi calon pengawai negeri sipil (CPNS) 2019 untuk Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) belum dikeluarkan oleh pusat, tetapi Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) PPU telah mempersiapkan perangkat dan tempat pelaksanaan tes.
Kepala BKPP PPU Surodal Santoso mengatakan, tes CPNS 2019 tetap dilaksanakan secara online. Namun, kali ini yang akan digunakan adalah sistem ujian nasional berbasis komputer (UNBK). Pelaksanaan ujian seleksi CPNS rencana akan dilaksanakan di SMKN 2 PPU.
“Kemungkinan kita menggunakan sistem UNBK, sistem itu masih kita pelajari. Dan kita masih jajaki di SMKN 2 PPU,” kata Surodal pada media ini.
Surodal mengungkapkan, tempat pelaksanaan tes CPNS akan menggunakan ruang kelas dan laboratorium milik SMKN 2. Sekolah tersebut juga memiliki komputer yang mendai. “Jumlah komputer yang dibutuhkan minimal 120 unit. Kalau SMKN 2 punya unit komputer sebanyak itu (120, Red.), kita tidak perlu pinjam lagi. Kalau kurang, kita akan pinjam lagi komputer di sekolah yang lain,” terangnya.
Untuk jumlah kuota fomrasi CPNS untuk PPU, Surodal menyatakan, pihaknya masih menunggu informasi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB). “Formasi kita belum keluar. Kalau di Kalimantan Utara (Kaltara) sudah ada dua kabupaten yang diumumkan formasinya,” terangnya.
BKPP PPU juga akan menghadiri rapat koordinasi dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN) untuk membahas mengenai teknis seleksi CPNS yang akan dilaksanakan di Balikpapan. “Kita diundang oleh BKN untuk menghadiri pembahasan mengenai teknis seleksi CPNS di Balikpapan hari Senin (28/10). Rapat membahas mengenai mekanisme pendaftaran sampai kesiapan perangkat komputer untuk tes online,” pungkas Surodal. (kad/rus)
