Kaltim mendapat serangan bertubi-tubi dari jaringan penjahat narkoba. Meski sering diberangus polisi, penjahat jaringan narkoba tak pernah berhenti untuk memasarkan narkoba ke pulau Etam. Nah, kali ini sabu dalam jumlah besar masuk lagi ke Kaltim, sebanyak 6 Kg atau senilai Rp 3 miliar dengan asumsi satu gram harga Rp 500 ribu.
Dalam operasi tangkapan besar tersebut, anggota Opsnal Ditresnarkoba Polda Kaltim meringkus
seorang pria diduga kurir narkoba sabu berinisial IM. Sang kurir dicegat dan dibekuk polisi berpakaian preman saat melintas di Taman Samarendah, Samarinda, Sabtu (2/11) pagi.
Pengungkapan tersebut bermula adanya informasi dari masyarakat di mana ada seseorang dengan gerak-gerik mencurigakan tengah melintas mengendarai mobil Daihatsu Xenia warna merah maron bernomor polisi KT 1125 WB melintas di kawasan Taman Samarendah, Kota Samarinda sekira pukul 08.00 Wita.
Polisi langsung melakukan penghadangan dan penggeledahan. Ternyata ditemukan enam paket sabu dikemas dalam bungkus minuman teh China. Video aksi penangkapan yang dilakukukan petugas juga beredar. Di mana IM mengenakan kaos hitam berambut gondrong mendapat pengawalan ketat dengan tangan terborgol.
Petugas langsung mengamankan pelaku ke Mapolsekta Samarinda Ilir untuk diperiksa lebih lanjut. IM juga membawa tas ransel yang digunakan untuk membawa bungkusan ktistal bening tersebut.
Kasubbid Penmas Bid Humas Polda Kaltim AKBP Yustiadi Gaib membenarkan adanya penangkapan pelaku pembawa narkoba oleh Ditresnarkoba Polda Kaltim. "Ya memang kita dengar informasinya ada penangkapan sabu. Ya itu akan dirilis besok (hari ini, Red)." ujarnya.
Dia menuturkan bahwa saat ini pelaku masih dilakukan pengembangan oleh anggota Ditresnarkoba Polda Kaltim. "Masih dikembangkan karena kemarin baru diamnakan. Infonya sekitar 6 Kg kalau gak salah," tandasnya. (pri/ono)