BALIKPAPAN - Obyek wisata Pantai Segara Sari Manggar yang menjadi kebanggaan warga Balikpapan, tercemar lagi. Cairan kental hitam berceceran di bibir pantai, bahkan ada yang mengapung di laut. Pencemaran ini diketahui Minggu (17/11). Salah seorang anggota DPRD Balikpapan Nurhadi Sahputra datang menyaksikan ceceran hitam pekat yang mengotori Pantai Manggar. Tak hanya itu, sampah berserakan seperti ban bekas mengotori pantai.
Untuk mengetahui kejelasannya asal usul minyak dan pelaku pencemaran, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Balikpapan turun ke lapangan mengambil sampel minyak di Pantai Segara Sari Manggar, (18/11) sekira pukul 13.30 Wita.
“Kami mengambil sample minyak karena adanya dugaan ceceran minyak yang mencemari Pantai Manggar untuk dibawa ke kantor DLH,” kata Kasi Pengangkutan Sampah, Sabam Sitompul saat diwawancarai Balikpapan Pos, Senin (18/11) siang. Lanjut Sabam, untuk pengujian laboratorium rencanannya dilakukan oleh Pertamina.
“Rencananya besok (hari ini, Red) akan dibawa ke Pertamina untuk diperiksa. Jadi hari ini (kemarin) kami masih mengambil sample secukupnya dan semampunya saja,” sambungnya.
Sementara terkait dengan panjang Pantai Segara Sari Manggar yang mencapai 3 kilometer, dan diyakini banyak titik-titik ampas minyak. Sabam menerangkan, yang dilakukan pihaknya mengambil sample. Untuk pembersihan dilakukan kemudian hari.
“Jadi kami mengambil sample terutama minyak yang terkontaminasi di pasir. Soalnya ada juga yang menempel di pohon dan ditembok. Mungkin nanti ada tindaklanjutnya dari DLH, apakah dibersihkan menyeluruhan. Jadi ini hari (kemarin) hanya sample,” tutup Sabam. (wal/ono)
CEK VIDEONYA