WASWAS..!! Warga Minta Pelabuhan dan Bandara Ditutup dari Pendatang

- Sabtu, 4 April 2020 | 12:52 WIB
ilustrasi pelabuhan Semayang Balikpapan.
ilustrasi pelabuhan Semayang Balikpapan.

BALIKPAPAN - Pemerintah dan masyarakat Balikpapan sepakat bersama-sama memutus mata rantai penyebaran corona virus disease 2019 (Covid-19). Kebijakan penutupan beberapa jalan protokol pun didukung penuh. Masyarakat menyebut ini sebuah langkah tepat memutus mata rantai, termasuk pembatasan sosial dengan penertiban bagi warga yang melanggar imbauan untuk tetap di rumah. Jika pun hanya keluar rumah, harus dipastikan untuk tujuan penting. Misalnya ke rumah sakit, puskesmas, pasar, dan lainnya.

Meski warga mendukung segala kebijakan Pemkot Balikpapan, namun banyak pula yang berharap pemkot dengan tim gugus tugas Covid 19-nya menutup jalur masuk ke Kota Minyak, yakni  di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan, Pelabuhan Semayang dan Pelabuhan Feri Kariangau. Namun penutupan paling urgent harus dilakukan di bandara dan pelabuhan.

“Berbagai kebijakan yang sudah dilakukan pemerintah kota sudah tepat. Namun dengan semakin meningkatknya PDP (pasien dalam pengawasan) yang naik jadi berstatus positif Corona dan semuanya dari klaster luar Balikpapan, sudah seharusnya pintu masuk bandara dan pelabuhan ditutup sementara untuk keluar masuk orang,” kata H Djamaluddin Saputra, warga Gunung Bahagia.

Usulan yang sama juga disampaikan Mula, warga Sepinggan. Setepat apapun kebijakan yang diterapkan di masyarakat Balikpapan, jika pintu masuk masih terbuka tetap akan sia-sia. “Kan udah jelas, virus ini masuk dari orang-orang luar Balikpapan.  Jadi konsentrasinya harus ke pintu masuk dulu, setelah itu baru pindah fokus ke masyarakat Balikpapan. Misalnya tadi, jangan keluar rumah. Kalau keluar harus pakai masker, jaga jarak, hindari keramaian dan rutin cuci tangan,” ucap Mula.

Meski menginginkan ditutup sementara untuk keluar masuk orang luar, bandara atau pelabuhan tetap melakukan aktivitas pengangkutan logistik, terutama bahan-bahan pokok dan lainnya. “Saya yakin pemerintah, sudah paham apa yang terbaik untuk masyarakatnya,” pungkasnya.

Keinginan penutupan sementara bandara dan pelabuhan ini mewakili banyaknya warganet yang juga berpendapat sama. “Kami sebagai warga pasti mengikuti anjuran pemerintah. Cuman hanya usul saja, sebaiknya bandara dan pelabuhan ditutup dulu sementara. Lalu dilihat perkembangannya, apakah penyebaran virus ini bisa pelan-pelan dikendalikan,” ucap Salim, warga Manggar Baru, Balikpapan Timur.

Untuk diketahui, saat ini sudah ada 15 kasus positif Corona di Kota Beriman. Terbaru, tiga pasien PDP naik status jadi positif. Dari 15 kasus positif itu, satu orang telah tutup usia. (rus)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Dishub PPU Desak Pemprov Bangun Terminal Tipe B

Sabtu, 27 April 2024 | 10:30 WIB

DPRD Berau Soroti Ketahanan Pangan

Sabtu, 27 April 2024 | 08:57 WIB

Kampus dan Godaan Rangkap Jabatan

Sabtu, 27 April 2024 | 08:44 WIB

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB
X