PUKUL RATA..!! Kaya Miskin Dapat Sembako Senilai Rp 457 Ribu

- Senin, 13 April 2020 | 12:29 WIB
KEBUTUHAN DASAR: Pemkab PPU membagikan paket sembako kepada warga PPU. Pemenuhan paket sembako diharapkan warga mengurangi aktivitas di luar rumah dalam rangka memutus penyebaran covid-19.
KEBUTUHAN DASAR: Pemkab PPU membagikan paket sembako kepada warga PPU. Pemenuhan paket sembako diharapkan warga mengurangi aktivitas di luar rumah dalam rangka memutus penyebaran covid-19.

PENAJAM - Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (Pemkab PPU) membagikan lima item bahan kebutuhan pokok kepada warga. Pemenuhan kebutuhan dasar warga tersebut dilakukan pemerintah daerah setelah memberlakukan pembatasan dan pengetatan keluar masuk orang dan barang di PPU selama 14 hari ke depan dalam rangka pencegahan penyebaran covid-19.

Lima item bahan kebutuhan pokok yang dibagikan terdiri beras 10 kilogram (Kg), gula pasir 2 Kg, mie instan dua dus, telur satu piring dan minyak goreng 1 liter. paket sembako dibagikan mulai 24 April. Pembagian sembako diawali di Kelurahan Penajam, Kecamatan Penajam.

Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setkab PPU Sekaligus Ketua Gugus Pembagian Sembako Ahmad Usman mengatakan, pembagian paket sembako dilakukan secara bertahap di 54 keluarahan/desa yang tersebar di Kecamatan Penajam, Kecamatan Waru, Kecamatan Sepaku dan Kecamatan Babulu.

Memasuki hari ketiga pembagian sembako ada beberapa keluarahan/desa di Kecamatan Penajam telah membagikan 100 persen kepada warga. Salah satunya, Kelurahan Gunung Seteleng, Sungai Parit dan Nenang. Sementara wilayah Kecamatan Sepaku baru dimulai pendistribusiannya di empat kelurahan/desa pada Minggu (12/4).

“Kecamatan Waru juga sudah kita distribusikan. Begitu juga di Kecamatan Sepaku, tapi baru empat desa yang telah dibagikan. Kalau di Kecamatan Babulu, belum. Karena, paket sembako yang dipesan datang bertahap. Jadi, pendistribusian paket sembako dilakukan berdasarkan barang yang datang,” terang Ahmad Usman.

Pembagian paket sembako ditargetkan rampung 100 persen sebelum bulan Ramadan. “Mudah-mudahan cepat selesai. Sembako yang tersedia di PPU hanya beras, yang lain itu dikirim dari Balikpapan dan Banjarmasin,” jelasnya.

Paket sembako dibagikan tanpa syarat kelas ekonomi. Artinya, warga kurang mampu maupun warga mampu mendapatkan paket sembako. Nilai per paket sebako yang dibagikan senilai Rp 457 ribu.

Ahmad Usman menyatakan, sembako dibagikan per kepala keluarga (KK). Data KK sempat mengalami perubahan sampai memasuki tahap pembagian sembako. Awalnya, hanya 54.270 KK. Namun, mengalami penambahan menjadi 56.247 KK.

“Jumlah KK ini sesuai dengan data Disdukcapil, yakni 56.247 KK,” terangnya. Ahmad Usman mengimbau, kepada seluruh warga PPU yang telah mendapatkan paket sembako agar tetap berada di rumah dan rajin mencuci tangan.

“Kami harapkan kepada warga agar tidak keluar rumah apabila tidak ada yang penting. Sesuai edaran bupati, warga di rumah saja, ibadah di rumah dan jaga kesehatan. Kalau keluar rumah untuk membeli keperluan dapur, harus jaga jarak. Kemudian pintu masuk PPU dilakukan pengetatan dan dilakukan penyemprotan disinfektan,” tandasnya. (kad/ono)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB

Stadion Batakan Segera Dilengkapi Lapangan Latihan

Selasa, 23 April 2024 | 13:22 WIB

BPKAD Proses Hibah Lahan Perum Bumi Sempaja

Selasa, 23 April 2024 | 10:00 WIB
X