75 Kasus Baru di Balikpapan, Tim Gugus Tugas Kewalahan

- Sabtu, 22 Agustus 2020 | 13:22 WIB
Andi Sri J
Andi Sri J

 BALIKPAPAN – Penularan Covid-19 di Kota Balikpapan kian mengkhawatirkan. Pada Jumat (21/8), terdapat penambahan yang signifikan selama pandemi di Balikpapan, yakni 75 kasus positif baru.

Hal itu membuat Tim Gugus Tugas Covid-19 makin kewalahan. Karena harus melakukan upaya tracking satu persatu dari mereka yang terkonfirmasi positif. Apalagi sebagian besar pasien tanpa gejala.

“Sebanyak 75 orang hari ini harus ditelepon oleh Tim Surveylance kami untuk memulai tracking,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, Andi Sri Juliarty.

Penambahan yang cukup tinggi ini membuat Pemkot berpikir untuk penampungan pasien di rumah sakit. Sebab hampir seluruh rumah sakit sudah penuh dengan pasien Covid-19.

“Kita tidak bisa lagi memaksa Rumah Sakit menambah kamar. Karena menambah kamar berarti juga perlu menambah SDM,” ujar wanita yang akrab disapa Dio itu.

Solusinya, lanjut Dio, Pemkot menempatkan pasien tersebut di Asrama Haji Batakan dan mess yang disewa. “Jadi kami tempatkan di embarkasi haji ada 44 orang, wisma pemkot 20 orang, dan sisanya isolasi mandiri,” ungkapnya.

Dio pun meminta kepada masyarakat agar tidak keluar rumah untuk sementara waktu. Dalam hal ini mengurangi aktivitas di luar dan ngumpul-ngumpul. Dan bukan tidak mungkin pembatasan sosial akan kembali diberlakukan.

“Enggak usah dulu ramai-ramai. Ini masalah nyawa. Tiap hari banyak yang meninggal. Dan kalau masuk rumah langsung mandi dulu sebelum bertemu anggota keluarga. Jaga keluarga kita,” ucapnya.Fredy Janu/Kpfm

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB
X