BALIKPAPAN – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur berencana akan mulai melaksanakan pembangunan fisik flyover Muara Rapak pada tahun 2021 mendatang. Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor mengatakan, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur telah menganggarkan dana mencapai Rp185 miliar untuk membiayai tahapan awal pelaksanaan pembangunan flyover Muara Rapak di tahun 2021 mendatang.
“Total anggaran yang akan kita alokasikan untuk pembangunan flyover Muara Rapak tercatat mencapai Rp185 miliar,” kata Isran (9/11). Menurut Isran, proyek pembangunan flyover Muara Rapak akan dikerjakan secara multiyears, yang sepenuhnya dibiayai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kalimantan Timur.
Rencana proyek flyover Muara Rapak akan diselesaikan pembangunan secara bertahap dalam tiga tahun. Isran menjelaskan, proyek flyover Muara Rapak merupakan proyek penting yang harus diselesaikan. Karena kondisi simpangan Muara Rapak yang dinilai rawan bagi pengendara.
Sebab dari beberapa pengalaman sebelumnya, sering terjadi kecelakaan karena kondisi jalan yang menikung dan menurun. Bahkan telah beberapa pengguna jalan yang meninggal dunia akibat kecelakaan di kawasan tersebut. “Di sana memang tikungan yang sering terjadi kecelakaan dan memakan korban jiwa,” ungkapnya. (MAULANA/ KFPM)