TEGANYA EH...!! Kejadian Berulang di Balikpapan, Banyak Kucing Mati karena Diracun

- Rabu, 25 November 2020 | 11:06 WIB
MENGENASKAN: Tim Balikpapan Cat Rescue Fondation (BCRF) mendatangi rumah Chairunisa yang kucingnya mati diracuni. Selanjutnya melaporkan ke Polresta Balikpapan.
MENGENASKAN: Tim Balikpapan Cat Rescue Fondation (BCRF) mendatangi rumah Chairunisa yang kucingnya mati diracuni. Selanjutnya melaporkan ke Polresta Balikpapan.

BALIKPAPAN - Warga terutama komunitas pecinta kucing dibikin kaget. Sebab, banyak kucing mati yang diduga kuat sengaja diracuni oleh oknum warga. Sedikitnya sudah ditemukan 6 ekor kucing yang sudah menjadi bangkai di kawasan Jl Siaga Gunung Malang, Balikpapan Kota, Selasa (24/11). 

Sebanyak 6 ekor kucing yang mati adalah milik Chairunisa warga Bukit Cinta Jalan Siaga dekat rumah susun RT 37 Gunung Malang. Dirinya merasa miris dengan peristiwa yang menimpa kucingnya, Minggu  (22/11) pukul  21.30 Wita. 

Menurut informasi yang disebutkan oleh Chairunisa,  pada saat dirinya mau memasukan kucing ke dalam rumah dan memberi makan kucing-kucingnya, dibuat kaget karena  kucing-kucing kesayangannya itu sudah terkapar di depan rumah meregang nyawa.

“Penyebab kucing mati karena memakan ikan yang dibumbui dengan racun tikus,” ujar Chairunisa sedih saat ditemui Balikpapan Pos di rumahnya, Selasa (24/11) .  Dia yakin, ikan sengaja diberi racun tikus oleh pelaku dengan tujuan membunuh kucing-kucing.

Riana selaku Humas Balikpapan Cat Rescue Fondation (BCRF) mengatakan,  tidak ada yang selamat pada kucing  yang diracuni, semuanya mati. Atas kejadian itu masyarakat yang tinggal di sekitar daerah Bukit Cinta sangat geram dan mengecam keras atas tindakan manusia yang tidak berhati nurani yang tega meracuni puluhan kucing. Terlebih  lagi ada anak kucing umur 4 bulan ikut memakan racun dan mati.

“Untuk pelaku masih belum ditemukan karena di daerah itu tidak ada CCTV. Ini kami Balikpapan Cat Rescue Foundation  bersama pihak kepolisian masih mencari tahu siapa pelaku keji yang telah tega  melakukan hal  itu,” ungkap Riana

Dia mengatakan, kasus ini baru sekali terjadi di Balikpapan. Beberapa kucing yang mati diracuni harganya  mahal karena  kucing persia mix domestix.  Atas kejadian itu, Chairunisa didampingi oleh Tim Balikpapan Cat Rescue Fondation melaporkan secara resmi ke Polresta Balikpapan  dengan membawa barang bukti berupa tas kresek yang dalamnya terdapat  ikan yang dibumbui banyak racun tikus. 
Balikpapan Cat Rescue Fondation terus mengawal kasus ini hingga mendapatkan titik terang siapa pelakunya. Hingga berita ini diturunkan kejadian tersebut masih diusut oleh pihak kepolisian. 

“Kami berharap pelakunya diproses hukum  agar tidak terjadi kasus meracuni kucing. Kejadian ini meresahkan warga, terutama para pecinta kucing,” tegas Riana. (bp-3/ono)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Jalan Rusak di Siradj Salman Minta Segera Dibenahi

Kamis, 18 April 2024 | 10:00 WIB

Pemotor Terlempar 25 Meter setelah Diseruduk Mobil

Kamis, 18 April 2024 | 07:50 WIB

Pertamina Kirim 18 Ton BBM ke Kutai Barat

Rabu, 17 April 2024 | 18:00 WIB
X