Bawa Motor Bapaknya, Bocah Kelas 6 SD Tewas Tabrak Mobil

- Rabu, 13 Januari 2021 | 12:50 WIB
Karena laju,  Irsyad dan sepeda motornya terjatuh ke arah kiri jalan dan terlempar. Tidak hanya itu,  kecelakaan yang terjadi tersebut membuat bagian depan cap mobil  itu penyok dan hancur.
Karena laju, Irsyad dan sepeda motornya terjatuh ke arah kiri jalan dan terlempar. Tidak hanya itu, kecelakaan yang terjadi tersebut membuat bagian depan cap mobil itu penyok dan hancur.

Kasus kecelakaan lalu lintas maut (lakalantas) yang menelan korban anak di bawah umur kembali terjadi. Beberapa waktu lalu seorang bocah kelas 3 SMP bernama Fizi tewas lantaran naik motor dan menyenggol truk di kawasan Kebun Sayur, Balikpapan Barat.

Kali ini seorang bocah tewas setelah menabrak mobil Hillux di Jalan Jendral Sudirman tepatnya persis di putaran depan Pemkot Balikpapan, Senin (11/01) malam. Korban adalah seorang anak laki-laki bernama Muhammad Rasyid usia 12 tahun. Menurut pantauan di lapangan beberapa saksi di lokasi kejaduab menceritakan bahwa  sekitar pukul 20.15 Wita,  tersebut Rasyid naik motor milik ayahnya yang bernama Anton dari arah Melawai yang hendak menuju arah Klandasan.

Namun sesampainya di tengah jalan  Irsyad melihat ada beberapa polisi yang berjaga. Sontak hal itu membuat Irsyad takut karena pada saat itu ia tidak mengenakan helm dan tidak menyalakan lampu utama. Lantas ia pun buru-buru putar balik dan melaju hingga motor Yamaha FIZ R KT 5451 AQ yang dikendarainya  menabrak sebuah mobil Toyota Hillux KT 8108 YG yang saat itu dalam posisi berhenti sedang menunggu untuk berbelok.

Karena laju,  Irsyad dan sepeda motornya terjatuh ke arah kiri jalan dan terlempar. Tidak hanya itu,  kecelakaan yang terjadi tersebut membuat bagian depan cap mobil  itu penyok dan hancur. “Awalnya itu dia ke Lapangan Merdeka mau jalan-jalan tapi dia gak pake helm. Nah di situ dia lihat polisi, terus dia langsung putar balik. Karena laju jadi dia nabrak mobil habis itu telempar,” kata Angga salah satu temannya yang kebetulan lewat.

Menurut pengakuan kerabat yang dekat dengan korban mengungkapkan bahwa anak  yang bertempat tinggal di Perum BDS II Blok B No 33 Kelurahan Sungai Nangka Balikpapan Selatan ini memang sering membawa motor bapaknya.

Karena terluka parah, Irsyad langsung dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk mendapatkan pertolongan lebih lanjut. Sementara pengendara mobil Hillux dibawa ke Polresta Balikpapan untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Namun nahas, nyawanya tidak dapat tertolong. Bocah yang masih duduk di kelas 6 Sekolah Dasar tersebut menghembuskan nafas terakhirnya  di rumah sakit.

Karena adanya kejadian tersebut, Kasatlantas Polresta Balikpapan Kompol Irwan Setyono mengimbau kepada para orangtua untuk tidak memperbolehkan anak-anak mengendarai kendaraan di jalan umum jika belum memenuhi persyaratan seperti usia yang cukup serta memiliki surat izin mengemudi dan sebagainya. “Orangtua harus tegas. Jangan kasih anaknya yang belum cukup umur naik motor, apalagi di jalan umum. Sudah banyak kejadian anak-anak belum cukup umur menjadi korban lakalantas. Melarang anaknya naik motor karena bentuk kasih sayang untuk melindungi anaknya dari kecelakaan,” ujarnya.  (bp 3/ono)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Jalan Rusak di Siradj Salman Minta Segera Dibenahi

Kamis, 18 April 2024 | 10:00 WIB

Pemotor Terlempar 25 Meter setelah Diseruduk Mobil

Kamis, 18 April 2024 | 07:50 WIB

Pertamina Kirim 18 Ton BBM ke Kutai Barat

Rabu, 17 April 2024 | 18:00 WIB

Lahan Terbakar, Asap Mengepul Belasan Jam

Rabu, 17 April 2024 | 14:00 WIB
X