BALIKPAPAN – Tingkat kesadaran masyarakat Kota Balikpapan dalam menjalankan Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19 semakin tinggi. Demikian disampaikan Kepala Bidang Keamanan dan Penegakan Hukum Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan, Zulkifli.
“Saat ini kalau kita razia itu yang terjaring enggak sampai 10 orang, karena kesadaran masyarakat sudah tinggi,” kata Zulkifli. Meski demikian, Kepala Satpol PP Balikpapan itu memastikan razia untuk penegakan protokol kesehatan tetap berjalan setiap hari agar masyarakat tidak mengendurkan protokol kesehatan.
“Tetap keliling terus. Razia di pasar dan juga fasilitas umum jalan. Mudahan kasus terkendali terus,” ungkapnya. Seperti diketahui, penyebaran kasus Covid-19 di Kota Balikpapan saat ini terus melandai. Seiring dengan itu, Pemkot memberikan beberapa kelonggaran. Mulai dari resepsi pernikahan hingga dibukanya kembali objek wisata alam.
Masyarakat pun menyambut baik kebijakan tersebut. Pada Sabtu dan Minggu lalu, tempat wisata alam ramai dikunjungi. Seperti Pantai Monpera dan Pantai Manggar. Menurut Zulkifli, konsep penanganan Covid-19 memang seperti itu. Ketika kasus sangat rawan, mau tak mau dilakukan pengetatan. Tapi jika memungkinkan untuk direlaksasi, maka harus diberikan.
“Konsepnya seperti itu. Ketika dilakukan pengetatan memang imbasnya ke kegiatan ekonomi masyarakat. Tapi kalau keadaan memungkinkan untuk direlaksasi, maka harus diberikan. Jangan sampai nanti keadaan memungkinkan malah diperketat terus, kasihan masyarakat,” ucapnya. (Fredy Janu/Kpfm)