Setiap Presiden Indonesia dari masa ke masa memiliki legacy-nya masing-masing pada setiap periodenya yang dikenang oleh masyarakat Indonesia, seperti Presiden pertama Indonesia Ir.Soekarno sebagai founder bangsa, Soeharto sebagai Bapak Pembangunan, BJ Habibie sebagai Bapak Demokrasi Indonesia, dan presiden-presiden berikutnya.
Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi, Muchammad Fadjroel Rachman mengatakan, pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Kalimantan Timur adalah bentuk memberikan legacy kepada rakyat Indonesia.
"Sejak awal Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan lokasi Kaltim ini dipilih sebagai IKN untuk memberikan legacy kepada Republik Indonesia," jelas Fadjroel disela kunjungannya ke lokasi IKN bersama Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa, Senin (12/4) lalu.
Tidak hanya itu, Fadjroel juga menjelaskan bahwa langkah ini diambil oleh Jokowi sebagai kesungguhan pemerintah dalam upaya melakukan pemerataan di seluruh Indonesia dalam berbagai bidang. Baik itu infrastruktur, pendidikan, ekonomi, dan bidang-bidang lainnya. Penajam Paser Utara (PPU) dan Kutai Kartanegara (Kukar) yang saat ini disiapkan sebagai IKN dinilai sebagai lokasi yang berada tepat di tengah-tengah.
"Dalam upaya pemerataan seluruh Indonesia dimana episentrumnya di IKN ini. Dan kami tentu saja berdoa seperti harapan Menteri Bappenas Suharso Manoarfa bahwa tanggal 17 Agustus 2024 Presiden Joko Widodo sudah bisa merayakan upacara kemerdekaan RI di IKN baru," papar juru bicara presiden tersebut.
Fadjroel juga mengaskan bahwa Presiden Jokowi bersungguh-sungguh dalam pemindahan IKN ini. Hal ini menepis anggapan beberapa orang yang mengatakan bahwa pemindahan IKN hanya sekadar wacana semata. Menurut Fadjroel, Jokowi akan membuktikan janjinya untuk memindahkan IKN ini.
"Memindahkan ibu kota negara ke Penajam, untuk menyelesaikan apa yang beliau sampaikan sebagai bukti inilah pemerataan seluruh Indonesia dan iniah bukti semangat Indonesia Maju, Semangat Indonesia 2045," tutup pria asal Banjarmasin ini.(bp-6/cal)
