APBDes Sumber Sari Disoal, Diduga Tidak Sesuai dengan Fakta Lapangan

- Selasa, 25 Mei 2021 | 10:38 WIB

PENAJAM-Masyarakat mempertanyakan akuntabilitas pertanggungjawaban Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) Tahun Anggaran 2020 Desa Sumber Sari, Kecamatan Babulu, Penajam Paser Utara (PPU). Warga menduga laporan pertanggungjawaban keuangan pada tahun anggaran tersebut tidak sesuai dengan fakta lapangan. “Tercatat, untuk kegiatan bertajuk festival seni dianggarkan sebesar Rp 124 juta lebih. Faktanya tidak ada program dimaksud secara riil,” kata Ngatmin Bagong, tokoh masyarakat Sumber Sari kepada Kaltim Post, Minggu (23/5).

Ia memastikan kegiatan tersebut tidak ada. Penyebabnya, bertepatan dengan pandemi Covid-19 dan larangan pemerintah berkaitan kerumunan massa. Di samping itu, Ngatmin Bagong yang dikenal luas sebagai praktisi seni tingkat kabupaten itu, mengatakan, tidak dilibatkan oleh pihak desa pada penyelenggaraan festival seni tersebut. “Jadi, saya tahu persis apabila kegiatan ini memang tidak ada,” jelasnya.

Ia mempertanyakan pula kegiatan karang taruna yang dianggarkan Rp 12 juta pada APBDes 2020 Sumber Sari. “Saya cek pada pengurus karang taruna desa mereka menyebutkan tidak ada kegiatan. Karena itu, saya menduga, laporan pertanggungjawaban fiktif,” katanya.

Tidak hanya itu, Ngatmin Bagong juga memerhatikan dua item program pemeliharaan jalan desa yang totalnya mencapai Rp 1 miliar lebih. “Benar ada pekerjaan perbaikan jalan, tetapi nilainya tidak sesuai,” ujarnya. Ia mengungkapkan, laporan pertanggungjawaban ini bisa dicermati melalui website: https://sid.kemendesa.go.id/.

Sejauh ini, kata pria yang akrab dipanggil Bagong itu berusaha mendapatkan dokumen-dokumen pertanggungjawaban APBDes melalui Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Sumber Sari. Namun, keterangan yang didapatkan dari pengurus BPD menyebutkan bahwa dokumen yang dicari Bagong tidak tersimpan arsipnya di BPD. “Keterangan lain, arsip berkaitan pertanggungjawaban itu dua sampai tiga hari lalu hilang, entah ke mana,” tuturnya.

Bagaimana tanggapan Kepala Desa Sumber Sari, Kecamatan Babulu, PPU, Iqbal Albertus Seran? Media ini kemarin mendatangi ke alamat rumahnya di RT 03 Sumber Sari. Namun, perjalanan harian ini sejauh sekira 60 kilometer untuk keperluan konfirmasi, tidak membuahkan hasil. Koran ini hanya bertemu dengan istri kepala desa. “Bapak ke ladang,” katanya. Ia pun kemudian berusaha menghubungi suaminya melalui telepon seluler. Tetapi, tidak diangkat. Begitu juga saat ditelepon media ini juga tidak diangkat.

Hanya, beberapa jam kemudian pesan berisi konfirmasi yang dikirim media ini  ke WhatsApp (WA)  Kades Iqbal Albertus Seran dijawab dengan mengatakan,  kalau mau konfirmasi hal tersebut datang saja ke kantor.

Namun saat didesak agar permintaan konfirmasi via platform perpesanan itu bisa dijawab sesuai pertanyaan yang diajukan wartawan, kades tidak merespons. Ia hanya mempersilakan media ini datang ke kantornya, kapan saja. “Terserah bapak kapan saja boleh,” tulisnya pada pesan WA.(ari/far/k15)

 

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB

Stadion Batakan Segera Dilengkapi Lapangan Latihan

Selasa, 23 April 2024 | 13:22 WIB

BPKAD Proses Hibah Lahan Perum Bumi Sempaja

Selasa, 23 April 2024 | 10:00 WIB

SIC Bersedia Biayai Waterfront City

Selasa, 23 April 2024 | 08:30 WIB

Lima SPBU di Kutai Barat Wajibkan QR Barcode

Senin, 22 April 2024 | 20:00 WIB
X