Efikasi Lebih Tinggi, Nakes di Balikpapan Disuntik Vaksin Moderna

- Rabu, 18 Agustus 2021 | 14:37 WIB
GARDA TERDEPAN : Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud bersama Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh saat mendampingi para pimpinan tenaga kesehatan untuk menerima vaksin Moderna di BSCC Dome Balikpapan, Selasa (17/8)
GARDA TERDEPAN : Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud bersama Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh saat mendampingi para pimpinan tenaga kesehatan untuk menerima vaksin Moderna di BSCC Dome Balikpapan, Selasa (17/8)

Pemerintah Kota Balikpapan melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Balikpapan secara resmi meluncurkan vaksinasi booster bagi tenaga kesehatan (nakes). Kali ini, vaksin Covid-19 yang digunakan untuk para nakes adalah Moderna. Kepala Dinkes Balikpapan, Andi Sri Juliarty mengungkapkan, efikasi vaksin Moderna ini terbilang lebih tinggi apabila dibandingkan dengan Sinovac. "Efikasi Moderna ini mencapai 94-95 persen," jelas Dio--sapaan akrab Andi Sri Juliarty saat ditemui di Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC) Dome Balikpapan, Selasa (17/8).

Dijelaskan, jumlah dosis Moderna yang tiba di Balikpapan saat ini sebanyak 6.020 dosis. "Sementara jumlah nakes yang akan menerima vaksin Moderna sebanyak 7.600. Tapi besok akan tiba lagi sebanyak 21.980 dosis," kata Dio.

Namun berhubung ketersediaan stok Moderna di Indonesia masih sangat terbatas, lanjut Dio, maka sesuai dengan instruksi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) bahwa stok vaksin Moderna yang tersedia akan dipakai untuk dua kali dosis. "Jadi tidak seperti Sinovac yang harus langsung dihabiskan. Ini kita sisihkan untuk dosis kedua karena stoknya memang masih terbatas," ujar Dio.

Dalam hal ini, Dio juga menjelaskan bahwa untuk saat ini vaksin Moderna ini masih difokuskan pada nakes mengingat angka kematian nakes di Indonesia kembali tinggi yang mencapai 5 persen. Di Balikpapan, ada satu orang nakes yang meninggal dunia belum lama ini. "Oleh sebab itu, sesuai dengan Surat Edaran Kemenkes, Moderna ini dikhususkan untuk nakes karena risiko yang dihadapi lebih besar," jelas Dio.

Akan tetapi, Dio pun tak menampik jika dalam waktu dekat pihaknya juga berencana akan membuka layanan vaksinasi Moderna untuk masyarakat umum. Tapi syaratnya adalah masyarakat yang belum pernah menerima vaksinasi Covid-19 atau belum pernah menerima vaksin Sinovac.

"Jadi syaratnya adalah yang belum pernah divaksin Sinovac. Dosis yang diberikan sama 2 kali juga seperti Sinovac. Nanti ada pegumuman dari kami untuk layanan masyarakat umum," tuturnya. Sementara itu, Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud turut mengapresiasi seluruh stakeholder yang telah peduli selama masa pandemi Covid-19 termasuk yang ikut terlibat dalam kegiatan vaksinasi di kota Balikpapan.

Selain itu, Rahmad juga menuturkan bahwa vaksin Moderna ini difokuskan untuk para nakes yang ada di Kota Balikpapan karena dianggap sebagai garda terdepan atau ujung tombak dalam penanganan Covid-19.

"Efikasinya memang lebih tinggi apabila dibandingkan dengan Sinovac . Nakes berhak mendapatkan yang lebih baik karena mereka garda terdepan. Targetnya untuk nakes semua dulu, kemudian nanti kita berikan untuk masyarakat umum," pungkasnya. (cha/vie)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB

Stadion Batakan Segera Dilengkapi Lapangan Latihan

Selasa, 23 April 2024 | 13:22 WIB

BPKAD Proses Hibah Lahan Perum Bumi Sempaja

Selasa, 23 April 2024 | 10:00 WIB

SIC Bersedia Biayai Waterfront City

Selasa, 23 April 2024 | 08:30 WIB

Lima SPBU di Kutai Barat Wajibkan QR Barcode

Senin, 22 April 2024 | 20:00 WIB
X