Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Balikpapan berencana menempatkan sejumlah personel di beberapa persimpangan untuk menyikapi kembali maraknya anak jalanan.
Kepala Satpol PP Kota Balikpapan Zulkifli mengatakan, pihaknya akan mengaktifkan kembali upaya penertiban kepada anjal dan gelandangan, mengingat keberadaan mereka sangat meresahkan masyarakat dan mengganggu pengguna jalan yang lewat.
“Saat ini pihaknya tengah menyiapkan personel PSJ (Penjaga Simpang Jalan) untuk melakukan penertiban kepada Anjal yang berada di setiap simpang lampu merah yang ada kota Balikpapan,” katanya kepada wartawan, Kamis (2/9).
Ia menjelaskan, untuk antisipasi jangka pendeknya, pihaknya juga akan melakukan kerjasama dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Balikpapan untuk memantau dengan menggunakan CCTV dan memberikan teguran kepada para anjal melalui pengeras suara di setiap lampu merah.
Menurutnya, dengan pengeras suara tersebut dapat memberitahukan para anjal yang berada di lampu merah, untuk memudahkan personel Satpol PP agar tidak perlu selalu menunggu di kawasan persimpangan.
“Selama Pandemi Covid-19 ini jumlah anjal juga semakin banyak. Bukan hanya itu, anak-anak dan orang dewasa juga banyak yang berjualan tisu di simpang lampu merah. Jika dilihat anjal tersebut juga banyak dari luar daerah. Tapi juga banyak warga kota Balikpapan,” tuturnya. (MAULANA/KPFM)