Gagal Jadi Polisi, Pemuda Ini Cemarkan Institusi Polri

- Jumat, 15 Oktober 2021 | 14:11 WIB
Pelaku akhirnya minta maaf.
Pelaku akhirnya minta maaf.

Bijaklah dalam menggunakan media sosial (Medsos). Jangan sampai seperti yang dialami pria berinisial GS (28). Gegara postingan yang diunggah pada story Instagram miliknya, pria yang beralamat di Sepinggan, Balikpapan Selatan itu harus berurusan dengan aparat kepolisian.

GS dibekuk oleh Tim Beruang Hitam Satreskrim Polresta Balikpapan pada Selasa (12/10). Ia harus mempertanggungjawabkan perbuatannya yang dengan nekat memposting berita hoaks juga mencemarkan nama baik institusi Polri.

Dalam postingannya di story Instagram, GS menuliskan “Supaya gajinya naik, layani rakyat dengan baik,”. “Tau ah gelap, Tetap pake uang mau ngelapor, jadi polisi loh bayar dulunya kan, makanya lapor aja bayar, dari dulu sudah begitu,”.
Dua tulisan GS tersebut dimaksudkan untuk menanggapi pernyataan Irjen Pol Umar Septono yang mengatakan bahwa polisi merupakan pelayan bagi rakyat.

Postingannya pun viral dan menjadi sorotan banyak orang termasuk instansi Polri itu sendiri. Setelah ditelusuri keberadaan akun tersebut, diketahui jika pemilik merupakan warga Sepinggan, Balikpapan Selatan.

“Kami pastikan dulu, apa betul yang bersangkutan yang mempunyai akun dan ternyata benar. Selanjutnya yang bersangkutan diamankan ke Polresta Balikpapan guna dimintai keterangan lebih lanjut,” kata Kasat Reskrim Polresta Balikpapan Kompol Rengga Puspo Saputro.

Dalam proses pemeriksaan, GS meminta maaf dan berjanji untuk tidak mengulangi kembali perbuatannya. Kasus pun tidak belanjut ke proses hukum. “Saya rasa sudah cukup. Yang bersangkutan sudah minta maaf. Kepada masyarakat kami imbau agar lebih bijak dalam menggunakan media sosial serta memahami batas-batas dalam menyampaikan pendapat,” ujar Rengga.

GS sendiri mengaku tindakan nekatnya dilatarbelakangi kekecewaan dengan institusi Polri. Ia pun berjanji tidak akan mengulangi perbuatan serupa. “Karena ada kekecewaan terhadap polisi. Dulu sempat juga daftar, tapi gagal,” ucap singkat GS. (Fredy Janu/Kpfm)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB
X