Dugaan pencabulan yang terjadi di salah satu lembaga pendidikan di wilayah Balikpapan Utara (Balut) masih bergulir. Namun, hingga kini Direktorat Kriminal Umum Sudbdit Renakta Polda Kaltim urung menetapkan tersangka.
Dikonfirmasi terkait hal tersebut, Kabid Humas Polda Kombes Pol Yusuf Sutejo mengatakan jika pihaknya saat ini terus memproses dan masih dalam tahap lidik. Perlu kehati-hatian dalam menetapkan status tersangka.
“Kita enggak mau sembarangan karena ini kan bukan perbuatan seperti pencurian, ini asusila. Kita enggak mau salah dalam menetapkan status tersangka. Kita masih pemeriksaan terhadap terduga pelaku,” kata Yusuf, Minggu (28/11) kemarin.
Untuk jumlah pelapor sendiri terkait kasus tersebut sudah ada empat orang. Polisi pun hanya memerlukan dua alat bukti yang sah untuk pembuktian. Namun untuk menentukan alat bukti tersebut Polisi ekstra hati-hati.
“Untuk pembuktian kita harus hati-hati hati. Karena ini kaitan dengan kasus asusila, kan terkait mental mereka (korban) juga. Saat ini korban enggak di PPA, di orang tua masing-masing,” ucapnya. (Fredy Janu/Kpfm)
