Pemberangkatran Umrah Ditunda, Alasannya Cegah Omicron

- Kamis, 23 Desember 2021 | 09:15 WIB
ilustrasi
ilustrasi

Pemberangkatan jemaah umrah dilaporkan tertunda. Kemunculan varian baru Covid-19 Omicron jadi penyebabnya. Keputusan ini diambil usai adanya imbauan dari Presiden RI dan arahan Menteri Agama agar masyarakat tidak melakukan perjalanan ke luar negeri.

“Informasi terbaru ditunda. Memang Kementerian Agama meminta untuk bisa memahami keinginan negara, terkait dengan penundaan umrah,” kata Kasubag Tata Usaha Kantor Departemen Agama Kota Balikpapan Masrivani kepada wartawan, Selasa (21/12).

Penundaan tersebut, lanjut Masrivani, tak lain demi keselamatan para jemaah. Sehingga harus dipahami bersama. “Kemenag mengimbau untuk kita memahami bersama keputusan penundaan ini. Karena memang demi keselamatan jemaah umrah,” ujarnya.

Menindaklanjuti perihal tersebut, Kemenag kemudian mengundang sejumlah asosiasi untuk membentuk tim kecil yang akan mempersiapkan umrah kembali.

“Kabarnya Kemenag mengundang beberapa asosiasi dalam waktu dekat ini. Membentuk tim kecil untuk tetap membahas persiapkan umrah perdana. Apakah skalanya kecil atau seperti apa,” ungkapnya.

Masrivani menambahkan, untuk umrah perdana pasca pandemi yang kemudian tertunda tidak ada jemaah asal Kota Balikpapan. “Kalau Balikpapan, sudah jelas dari awal untuk umroh perdana pun tidak ada perwakilan,” akunya.

Berdasarkan data yang ada, untuk Balikpapan pada masa pandemi kuotannya sekitar 2.000 lebih untuk umrah. Dari yang sebelumnya sebanyak 4.000 jemaah. “Biasanya setiap tahun itu Balikpapan memberangkan jemaah umrah 4.000 lebih. Karena dampak pandemi berkurang separuh setengah,” ucapnya.

Di sisi lain, Pemerintah juga tengah mempersiapkan ibadah haji di masa pandemi. Hanya saja jika Omicron kian meluas, tentu berdampak juga pada pelaksanaan ibadah haji.

“Apalagi sudah masuk ke Indonesia, jangan sampai jemaah ke Arab Saudi membawa dampak, kemudian berpengaruh pada kebijakkan perhajian. Kita doakan mudahan tidak berlanjut ini Omicron,” tandasnya. (Fredy Janu/Kpfm)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Arus Balik Lewat Laut di Samarinda Menurun

Selasa, 16 April 2024 | 18:07 WIB

Drainase di Jalan Juanda Dikerjakan Bertahap

Selasa, 16 April 2024 | 18:00 WIB

Rp 11 M untuk Perbaikan Jalan Sungai Buntu

Selasa, 16 April 2024 | 17:15 WIB

Arus Balik Lewat Laut di Samarinda Menurun

Selasa, 16 April 2024 | 17:00 WIB

Di Kutai Barat, Pertalite Lebih Mahal dari Pertamax

Selasa, 16 April 2024 | 16:30 WIB

BKPSDM Balikpapan Pantau Hari Pertama Kerja

Selasa, 16 April 2024 | 15:00 WIB

Tim Respons Brimob Padamkan Karhutla

Selasa, 16 April 2024 | 12:15 WIB

Tabrak Truk, Pengemudi Motor di Bontang Meninggal

Selasa, 16 April 2024 | 09:04 WIB
X