Kata Wali Kota, Stok Bahan Pokok di Balikpapan Cukup 3 Bulan, Harga Juga Tak Naik Signifikan

- Selasa, 22 Maret 2022 | 11:46 WIB
Rahmad Mas'ud
Rahmad Mas'ud

Pemerintah Kota Balikpapan memastikan bahwa ketersediaan stok bahan pokok di Kota Balikpapan aman hingga tiga bulan ke depan. Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud mengatakan, pemerintah telah mengantisipasi kelangkaan pangan dengan melakukan pengendalian sejak jauh hari.

Hingga saat ini secara keseluruhan tersedia sampai tiga bulan ke depan. Termasuk menjamin ketersediaan stok bahan pokok selama bulan suci Ramadan. “Stok sembako dan pangan yang mencukupi hingga tiga bulan ke depan merupakan kondisi yang baik. Dan keadaan ini juga memberikan ketenangan bagi masyarakat Kota Balikpapan. Selain bentuk jaminan pemerintah terhadap ketersediaan kebutuhan pokok yang aman,” kata Rahmad kepada wartawan, Senin (21/3).

Menurutnya, stok pangan di Kota Balikpapan masih terjaga, dan memadai untuk memenuhi masyarakat di Kota Balikpapan. Selain itu, harga pangan juga tidak mengalami lonjakan yang signifikan. Dia menjelaskan, nantinya pemerintah Kota Balikpapan juga akan melakukan sidak untuk memastikan bahwa ketersediaan bahan pangan, sehingga tidak ada penimbunan bahan pangan oleh pedagang.

Ia meminta seluruh masyarakat agar tidak perlu khawatir, karena ketersediaan kebutuhan pokok sudah menjadi perhatian Pemkot Balikpapan dari tahun ke tahun.

“Memang ada beberapa bahan pokok mengalami kenaikan. Karena semua kebutuhan bahan pokok kita didatangkan dari luar daerah. Namun saat ini Pemkot Balikpapan sudah melakukan antisipasi untuk menjaga ketersediaan pasokan dari distributor,” terangnya.

Dirinya menambahkan, kenaikan harga bahan pokok bukan hanya terjadi di Kota Balikpapan, namun seluruh daerah. Nanti kita akan memanfaatkan keberadaan Perusahan Umum Daerah (Perusda) untuk bisa menjadi kontrol bahan-bahan pokok, khususnya sembako yang akan masuk Kota Balikpapan.

“Sehingga peranan Perusda bisa membantu pemerintah, agar harga kebutuhan bahan pokok bisa stabil dan juga bisa tersedia serta menjaga para pedagang, agar tidak melakukan penimbunan. Sebab jika barang ditimbun, harga bahan pokok bisa melonjak,” pungkasnya. (MAULANA /KPFM)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB
X