Nakes dan Guru di Paser Kurang, DPRD Desak Rekrutmen

- Minggu, 24 April 2022 | 11:16 WIB
ilustrasi guru
ilustrasi guru

 Hingga saat ini jumlah tenaga kesehatan (Nakes) dan guru yang ada di Kabupaten Paser, terutama yang mencakup daerah-darah terpencil sangat kurang atau bisa dikatakan jauh dari kata cukup. Hal ini membuat DPRD mendesak Pemkab Paser untuk melakukan perekrutan baru guna menambah nakes maupun tenaga pengajar.

Komisi II DPRD Paser  yang membidangi  kesehatan dan pendidikan, dan diketuai Ikhwan Antasari, menginginkan Pemkab Paser harus fokus pada bidang kesehatan serta peningkatan jumlah sumber daya manusia (SDM) seperti yang tertuang dalam skala prioritas anggaran tahun 2023 mendatang.

"Pelayanan kesehatan di 2021 lalu, belum sepenuhnya maksimal, masih banyak desa belum memiliki tenaga kesehatan sampai hari ini," kata Ikhwan Antasari.

Ikhwan Antasari melanjutkan, jika nakes itu tersedia tentu dibiayai dana desa masing-masing. Dirinya berharap pelayanan kesehatan  pada tahun 2023 dapat merata. Termasuk di dalamnya tenaga medis, sarana dan prasarana pendukungnya.

"Apalagi daerah terpencil sangat memerlukan rumah perawat, bidan, dan juga dokter, jangan sampai ada bahasa tidak ada tenaga medisnya. Termasuk masalah pelayanan dan sarana prasarana untuk tenaga kesehatan," ujarnya.

Begitupun dengan pendidikan, Ikhwan mengharapkan seluruh sekolah yang ada di Paser sudah terpenuhi guru dan tersedianya ruang belajar yang layak.

"Pada tahun 2023 jangan ada lagi sekolah yang kekurangan guru. Apalagi jika  tidak memiliki ruang belajar," ucapnya.

Ikhwan menambahkan, selain itu untuk mendukung Pemkab Paser yang akan fokus pada sektor pertanian pada 2023 mendatang, Komisi II DPRD Paser, meminta pemerintah daerah menambah jumlah penyuluh pertanian lapangan (PPL) agar target yang  tentukan dapat segera terealisasi. Di tambah lagi pengembangan dan pemanfaatan teknologi tepat guna (TTG) dari inovator lokal.

"Kami punya inovator sudah sampai ke tingkat nasional, sementara penggunaan masih dalam lingkup desa sendiri. Ini yang mesti kita berdayakan bukan mendatangkan inovator dari luar Kaltim yang di pergunakan," harapnya. (tom/han)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Safari Ramadan Kukar, Serahkan Manfaat JKM

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:29 WIB
X