Warga yang bermukim di Jalan Tepo RT 10 Kelurahan Karang Joang, Balikpapan Utara dibuat heboh, Minggu (15/5) sekira pukul 11.30 Wita.
Penyebabnya, seorang pria yang belakangan diketahui berinisial AN (45) menimpas dua orang warga. Akibatnya, satu korban MR (40) meninggal dunia. Sedangkan satu lagi AG (45) dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat penanganan medis.
Informasi yang dihimpun, peristiwa berdarah tersebut bermula ketika terduga pelaku AN bersama korban dan warga sedang melakukan kerja bakti di Kapel atau rumah Ibadah umat Nasrani. “Kami sempat gotong-royong Kapela. Korban ada di luar Kapela saya di dalam kerjanya. Waktu itu saya cek jendela lalu sempat ada ribut-ribut di luar,” kata Hendrikus (31), warga setempat.
Entah kenapa, tiba-tiba terduga pelaku langsung mengayunkan senjata tajam ke arah dada kiri MR. Seketika darah langsung mengucur. Setelah itu, ayunan benda tajam AN selanjutnya mengenai lengan kiri AG yang saat itu hendak menolong MR.
“Pelaku langsung tikam korban. Enggak tahu ada permasalahan apa. Lalu pelaku kabur. Dan korban juga sempat lari saya selamatkan. Tapi tidak tertolong, meninggal,” ujar Hendrikus.
Usai melakukan penganiayaan itu, terduga pelaku kabur ke arah KM 15 Balikpapan Utara. Rupanya di sana dia kembali melakukan penganiayaan kepada seorang pengendara sepeda motor yang melintas.
“Istri saya lagi habis antar sayur langganan di Sungai Wain. Setelah itu tiba-tiba di jalan ada orang ngamuk pakai parang. Istri saya lewat pinggir lalu ditikam di bagian punggung kiri,” ungkap Budihartono (50), suami korban saat melapor ke Polsek Balikpapan Utara.
Usai kejadian itu pelaku langsung diamankan Tim Batman Polsek Balikpapan Utara bersama warga. Saat ini pelaku diamankan di Polsek Balikpapan Utara. “Sudah diamankan, masih kami tindaklanjuti,” ucap Kapolsek Balikpapan Utara, Kompol Eko Yuli. (Fredy Janu/Kpfm)
