Target Penyerapan Beras Lokal Capai 65 Persen

- Senin, 23 Mei 2022 | 10:51 WIB
M. Radhi Anshari
M. Radhi Anshari

Salah satu upaya menyejahterakan para petani padi lokal, pemerintah melalui Badan Urusan Logistik (Bulog) melakukan upaya penyerapan padi lokal sepanjang tahun 2022, salah satunya di wilayah Kabupaten Paser. Diketahui Paser memiliki luasan lahan pertanian yang cukup besar. Bahkan Paser juga menjadi salah satu daerah yang ditetapkan sebagai lumbung padi.

Kantor Cabang Pembantu (Kancapem) Bulog Tanah Grogot yang menangani penyerapan beras lokal di dua kabupaten, yakni Kabupaten Paser dan PPU, sepanjang tahun 2022 menargetkan penyerapan beras petani lokal mencapai 1.000 ton.

Kepala Kancapem Bulog Tanah Grogot, M. Radhi Anshari mengatakan, di semester pertama tahun 2022 ini, Bulog telah melakukan penyerapan padi lokal sebanyak 650 ton.

"Dari bulan April kami sudah melakukan penyerapan beras lokal mencapai 65 persen dari target kami seribu ton tahun ini," kata Radhi, baru-baru ini. Radhi melanjutkan, beras tersebut diterima melalui mitra Bulog dan Satuan Kerja (Satker) di wilayah PPU dan Paser. Sementara itu dari target yang ditetapkan, masih terdapat kekurangan sebanyak 35 persen lagi yang harus diserap. Dia optimis target penyerapan beras lokal bisa terpenuhi di akhir tahun. Pasalnya Bulog masih akan melakukan penyerapan beras petani di semester dua nanti.

"Sekarang petani sudah melakukan penanaman, nanti mendekati akhir tahun petani sudah mulai melakukan panen. Jadi kami yakin 35 persen target yang belum terpenuhi, bisa terpenuhi di semester dua," tandasnya.

Beras yang diterima Bulog dari petani tersebut, kata Radhi, sesuai dengan persyaratan kualitas yang ditetapkan dalam Permendag 24 tahun 2020. Mulai dari permasalahan kadar air maksimal 14 persen dan broken maksimal 20 persen dan menir 2 persen.

"Beras yang kami peroleh dari petani lokal di tahun ini cukup bagus, makanya kami bisa melakukan penyerapan beras petani lokal cukup besar," jelasnya.

Dia berharap upaya penyerapan beras petani lokal mendapat dukungan dari pemerintah daerah, terlebih lagi dalam hal penyaluran beras dari Bulog.

"Penyerapan bisa saja kami lakukan dalam jumlah besar, tapi kami juga perlu dukungan dari pemerintah daerah, terlebih lagi untuk penyaluran berasnya, bisa dari beberapa program pemerintah," harapnya. (tom/cal)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB
X